Gubernur Jabar Minta Perusahaan Tiadakan Ruangan Merokok

- 4 September 2020, 20:27 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. /Humas Jawa Barat/

MEDIA PAKUAN-Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menginstruksikan seluruh perusahaan untuk memperbaiki sirkulasi udara di setiap ruangan.

Dia juga menganjurkan perusahaan untuk meniadakan ruang merokok bersama."Ruang yang tidak berventilasi harus dibobok, dibongkar, diberikan ruang-ruang terbuka, diberi jendela. Kalau bisa, tidak ada ruang merokok lagi," ucapnya Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jawa Barat itu juga seperti dikutip dari prfmnews.id yang disadur dari ANTARA, Jumat 4 September 2020.

Gubernur yang disapa Kang Emil tersebut menyatakan, ruangan merokok bersama menjadi salah satu sumber penularan Covid-19 pada klaster pabrik di Kabupaten Bekasi. Dia mengatakan, berdasarkan hasil temuan di lapangan, ruang merokok bersama menjadi salah satu lokasi penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Partai Berputar Haluan, Pasha Ungu dan Aldi Taher Tak Jadi 'Manggung'

Klaster pabrik yang terjadi di Kabupaten Bekasi masuk dalam tahapan sangat serius. Maka dari itu perlu penanganan secara menyeluruh.

"Hari ini saya melakukan investigasi dan koordinasi yang menghasilkan kesimpulan bahwa kluster di industri ini ternyata sangat serius sehingga kami akan mengkonsolidasikan semua, termasuk sumber daya di Pemprov pun akan dialihkan ke Bekasi selama dua pekan ke depan," katanya.

Saat ini, klaster pabrik menjadi penyumbang terbanyak kasus Covid-19 di Jawa Barat menyusul klaster keluarga.

Baca Juga: Pilkada Sukabumi, Abu Bakar Sidik dan Sirojudin Pasangan Pertama Daftar Ke KPU

Belum lama ini, PT LG Electronic Indonesia menjadi klaster pabrik di Bekasi dengan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 248 pegawai, PT NOK Indonesia sebanyak 220 pegawai dan PT Suzuki sebanyak 71 orang karyawan.

Halaman:

Editor: Toni Kamajaya

Sumber: prfmnews


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x