Network
MEDIA PAKUAN - Gempa bumi berkekuatan magnitude 5,6 yang mengguncang wilayah Cianjur Jawa Barat pada Senin 21 November 2022 siang, menyebabkan ratusan korban meninggal dunia dan beberapa lainnya masih belum ditemukan.
Proses evakuasi yang dilakukan Tim SAR gabungan Polri-TNI dan Basarnas akhirnya menemukan korban rombongan TK Al Azhar di dalam timbunan tanah longsor di Kampung Cugenang, Desa Cijedil, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jum'at 25 November 2022.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan, tim SAR gabungan sebelumnya menggunakan alat berat dari PUPR serta menerjunkan anjing pelacak atau K9.
"Kelima jenazah tersebut merupakan ibu dan anak yang sedang berpelukan," kata Dedi Prasetyo, Jum'at 25 November 2022.
Menurutnya, pencarian korban dari rombongan TK Al Azhar itu tidak mudah dikarenakan kondisi topografi Cugenang yang berada di lereng serta akses jalan ke lokasi yang hanya bisa dilalui kendaraan roda dua.
Baca Juga: Cerita Pertolongan Ikhlas Sopir Ambulans Angkut Korban Gempa Cianjur Bermodal Uang Pribadi
Di tambah kondisi cuaca curah hujan yang cukup tinggi dalam beberapa hari terakhir serta gempa susulan membuat kondisi tanah terus bergerak.
Posisi jenazah juga berada di bawah dekat sungai yang lokasinya cukup membahayakan personel SAR.
"Pengangkatan jenazah dilakukan menggunakan tandu bambu oleh enam orang personil gabungan di TKP," ungkapnya dilansir dari Antara.
