Network
MEDIA PAKUAN - Pada Jumat 26 Februari 2021 Bupati dan Wakil Bupati Karawang terpilih dr. Cellica Nurrachadiana-Aep Syaepuloh, SE dilantik oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Terkait hal tersebut Harapan datang dari Ketua Komisi II DPRD Jawa Barat (Jabar), Rahmat Hidayat Djati, M.Ip. (RHD).
Ia memberikan ucapan selamatnya kepada bupati dan wakil bupati Karawang yang baru dilantik tersebut.
"Baik sebagai DPRD Jabar, sebagai pimpinan sebuah organisasi kemasyarakatan PPM, dan sebagai warga Karawang saya mengucapkan selamat atas dilantiknya Bu Cellica dan Pa Aep," ucapnya.
Dirinya berharap bupati dan wakil bupati baru mampu membuat Karawang menjadi lebih baik.
"Selain itu, saya berharap mereka bisa memimpin Karawang lebih baik lagi, dalam segala hal. Pembangunan masyarakat, baik secara mental spiritual dan fisik, juga pembangunan infrastruktur di Kabupaten Karawang harus lebih maju lagi," tuturnya pada Jumat, 26 Februari 2021.
Menurutnya harapannya tersebut tentunya sama dengan harapan dari masyarakat Kabupaten Karawang.
RHD mengatakan apa yang telah dibuat komitmen saat kampanye oleh Bupati Cellica dan Wabup Aep dapat dipenuhi.
"Kalau saya berharap, memajukan masyarakat itu bukan karena janji. Apapun yang sifatnya untuk kebaikan dan kemaslahatan masyarakat banyak, ya jalankan saja," tuturnya.
Baca Juga: Dilantik Lagi jadi Bupati Sukabumi, Marwan Hamami akan Pusatkan Perkantoran di Pelabuhanratu
"Kalau apa yang dikatakan dalam kampanye dulu, itu 'kan hanya sebatas teori dan pemaparan suatu program. Nah, yang paling penting itu pelaksanaan dari program itu," sambungnya.
Kendati demikian dirinya menjelaskan perencanaan bosa saja dilaksanakan tanpa adanya janji saat kampanye.
"Namun, bisa saja kita melaksanakan sebuah perencanaan tanpa ada dalam janji kampanye. Yang penting semua bisa bermanfaat dan behasil dengan baik dijalankan," jelasnya.
Baca Juga: Himbau Masyarakat Lakukan Vaksinasi, Bupati Cianjur Herman Suherman : Jangan Takut untuk Divaksin
Selain itu, ia mengatakan kini masyarakat Karawang tengah berduka karena bencana banjir yang melanda.
Menurutnya, hal tersebut wajib diperhatikan oleh bupati dan wabup dan mwnjadi prioritas utama.
"Dilanda banjir ini, bisa jadi masyarakat petani akan gagal panen. Kalau gagal panen, mereka mau kerja apa dan makan apa. Yang terkena banjir ini cukup banyak, baik di dalam kota maupun di pedesaan," ucapnya.
"Kita harus pikirkan, bagaimana supaya imbas itu tidak berkepanjangan. Saya yakin, Bu Cellica dan Pa Aep sudah memikirkan masalah itu. Ini masalah jangka pendek yang perlu penanganan secara cepat dan tepat seperti yang saya katakan tadi," sambungnya.
Pria yang juga Ketua PPM Kabupaten Karawang tersebut juga berharap akan segera dibuat program jangka panjang untuk mengatasi banjir.
"Memang harus sinergi juga dengan Pemerintah Provinsi Jabar dan bahkan dengan kementerian terkait. Sangat sulit kalau hanya ditangani sendirian oleh Pemkab Karawang. Masalah ini menyangkut berbagai aspek dari hulu sampai hilir," pungkasnya.***
