Disamping itu dalam pidatonya, Trump bersikeras menyatakan negara-negara bagian yang masih melakukan penghitungan suara saat ini menunjukkan dirinya unggul atas lawannya, Joe Biden.
Seharusnya itu akan menjadikannya menang, meskipun ada suara signifikan yang belum selesai dihitung.
Baca Juga: Wow! Mirip dengan Dirinya, Raffi Ahmad Kuliahkan Pedagang Baso Viral
Beberapa negara bagian masih melakukan penghitungan surat suara via pos.
Sementara itu di kubu Joe Biden dari Partai Demokrat pada hari Rabu, 4 November kemarin, mengklaim dirinya tengah menuju kemenangan atas petahana Donald Trump.
Biden mengungkapkan Wisconsin dan Michigan memberinya dorongan penting dalam perlombaan mencapai 270 suara elektoral yang dibutuhkan di Electoral College negara bagian.
Karena Trump bisa memenangkan pemilu 2016 unggul di dua negara bagian tersebut.
Baca Juga: Daftar Harga Emas Antam Terkini Kamis, 5 November 2020 di Pegadaian Pergram Rp938.000
Kehilangan suara di Wisconsin dan Michigan akan mempersempit jalannya kemenangan.
“Dan sekarang setelah malam penghitungan yang panjang, jelas bahwa kami memenangkan cukup banyak negara bagian untuk mencapai 270 suara elektoral yang diperlukan untuk memenangkan kursi kepresidenan,” kata Biden, dikutip Media Pakuan dari RRI, Kamis, 5 November 2020.