Keji! Israel Gunakan Database AI untuk Memilih Target Pembantai Penduduk Gaza

- 5 April 2024, 12:20 WIB
Keji! Israel Gunakan Database AI untuk Memilih Target Bantai Penduduk Gaza
Keji! Israel Gunakan Database AI untuk Memilih Target Bantai Penduduk Gaza /Tangkapan layar video Palestine Chronicle

MEDIA PAKUAN - Militer Israel dilaporkan menggunakan basis data bertenaga kecerdasan (kecerdasan buatan/AI) yang belum teruji dan dirahasiakan untuk mengidentifikasi target-target penyerangan di Jalur Gaza.

Melansir Al Jazeera, Jumat (5/4/2024), majalah Israel-Palestina +972 Magazine dan media berbahasa Ibrani, Local Call, baru-baru ini melaporkan bahwa militer Israel mengisolasi dan mengidentifikasi ribuan warga Palestina sebagai target pengeboman potensial dengan menggunakan sistem penargetan dengan bantuan AI yang disebut Lavender.

Temuan ini membuat para pakar hak asasi manusia dan teknologi khawatir dan mengatakan bahwa hal tersebut dapat dikategorikan sebagai kejahatan perang.

Baca Juga: Israel Berencana Serang Rafah Basmi Militer Hamas, Netanyahu: Warga Sipil Palestina Silakan Pergi

Dalam laporan tersebut, Angkatan Udara (AU) Israel menggunakan database rahasia bertenaga AI, yang disebut Lavender, untuk mengidentifikasi 37 ribu target serangan di sekujur Gaza.

Pemanfaatan teknologi AI yang dalam perang genosida di Gaza menandai awal perang modern, pengawasan hukum dan etika, serta membentuk kembali diamika antara personel militer dan sistem otomatis.

Menurutnya, setiap pilot hanya perlu menginvestasikan 20 detik untuk setiap target, dan melakukan puluhan pengeboman setiap hari.

"Saya tidak memiliki nilai tambah sebagai manusia, selain sebagai cap persetujuan. Ini menghemat banyak waktu," kata seorang tentara Israel. ***

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x