Tunjukan Kelasnya, Kemarahan Rusia Atas Perlakuan Tidak Hormat dari India, Ini Yang Terjadi

- 17 Maret 2024, 01:44 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Presiden Rusia, Vladimir Putin. /Sputnik/Sergey Gunnev/Via Reuters/


MEDIA PAKUAN- Sebuah artikel media China Baijiahao mengungkapkan sebuah fakta mengejutkan kemarahan Rusia atas perlakuan India yang tidak banyak terekspos di media.


India yang baru-baru ini mulai membeli minyak Rusia dalam jumlah besar, telah melanggar kerjasama dengan menolak kiriman tanker minyak Rusia dengan alasan untuk menghindari sanksi dari Barat.


India juga tiba-tiba menuntut diskon dalam jumlah yang sangat besar, yang jelas merugikan dan tidak menghormati argumen dari Rusia.


Rusia yang marah, menunjukkan kelasnya dengan membuat keputusan lain dengan mengubah arah dan mengirimkan kapal-kapal tanker tersebut ke China yang menyambutnya dengan mesra.


Rusia juga membuat langkah yang mengejutkan di Maladewa, sebuah negara kepulauan di Samudra Hindia yang terletak di sebelah selatan-barat daya India.


Perdana Menteri Rusia Mikhail Mishustin memerintahkan pembukaan konsulat jenderal Rusia di ibu kota Maladewa, Male.


Maladewa adalah mitra yang sangat penting bagi India, namun karena hubungan keduanya mulai memburuk, hingga pada awal tahun 2024 Maladewa meminta India untuk menarik militernya yang ditempatkan secara permanen selama bertahun-tahun.


Menurut artikel tersebut, Maladewa berani melakukan hal tersebut karena keberadaan Rusia, dimana Vladimir Putin memanfaatkan dan memberi pelajaran kepada New Delhi atas perilakunya.


Rusia memperkuat pengaruhnya di Maladewa dengan membuka konsulat jenderal Rusia, yang berarti akan secara aktif mendorong India keluar dari negara itu.***

Editor: M Hilman Hudori

Sumber: baijiahao.baidu.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x