Pesta Demokrasi Pemilu 2024 WNI Malaysia Tak Ingin Golput, Ratusan Ribu Orang Tak Masuk DPT

- 12 Februari 2024, 08:50 WIB
Kolase Suasana WNI mencoblos di WTC Kuala Lumpur Malaysia
Kolase Suasana WNI mencoblos di WTC Kuala Lumpur Malaysia /Rafiudin Abdul Rahman/ANTARA

MEDIA PAKUAN - Kuala Lumpur, Malaysia gelar pemungutan suara Pemilu 2024 yang digelar pada Minggu, (11/2/2024).

Pemungutan suara ini menjadi yang terbesar untuk pelaksanaan pemilu di luar Indonesia karena memiliki daftar pemilih tetap (DPT) yang mencapai 230 ribu pemilih.

Dalam sebuah tayangan video yang beredar di media sosial, terlihat Warga Negara Indonesia (WNI) antusias melakukan pencoblosan.

Melansir dari ANTARA, Direktur Eksekutif Migrant Care Wahyu Susilo mengatakan, jumlah warga negara Indonesia (WNI) yang hendak berpartisipasi dalam Pemilu 2024 RI di Kuala Lumpur, Malaysia, membengkak. Wahyu Susilo mengirimkan video, di ruangan TPS di WTC Kuala Lumpur penuh sesak

Menurut Wahyu, banyak WNI yang belum terdaftar di daftar pemilih tetap (DPT), sehingga jumlah orang yang datang ke lokasi TPS.

Baca Juga: Misi Perdamaian PBB di Timor Timur, Pasca-Pemungutan Suara Merdeka pada 10 Agustus 2003

"Saya berada di kerumunan ribuan calon pemilih di dalam pemilu awal ya, di Kuala Lumpur. Di Kuala Lumpur pemilu berlangsung tanggal 11 Februari 2024, dan ada sekitar 223 TPS. TPS ini melayani 223.000 pemilih," ujar Wahyu

Wahyu menjelaskan, banyak pekerja migran asal Indonesia yang bekerja di Malaysia datang ke TPS, tapi ternyata tidak terdaftar di DPT. Dia menyebut, sekitar 150.000 orang yang tidak terdaftar ke DPT.

Namun, mereka tetap datang ke TPS untuk mencoblos. "Jadi diperkirakan jumlah daftar pemilih khusus di Kuala Lumpur ini jumlahnya membengkak ya. Kemarin malam atau tadi malam saya berjumpa pak duta besar, diperkirakan sekitar 150.000 pemilih yang belum terdaftar di DPT akan datang," tutur Wahyu. ***

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x