MEDIA PAKUAN - Anggota parlemen Perancis Thomas Portes dalam postingannya di X mengatakan bahwa lebih dari 4.000 tentara Perancis, yang terdiri dari warga Perancis dan yang memiliki kewarganegaraan ganda Perancis-Israel, terlibat dalam agresi di Jalur Gaza.
Ia mendesak Kementerian Kehakiman Perancis untuk meminta pertanggungjawaban kepada semua warga Perancis yang terlibat dalam kejahatan perang di Jalur Gaza dan Tepi Barat.
Menurutnya berdasarkan studi yang dilakukan oleh Radio Prancis Europe 1, 4.185 orang Perancis terlibat di Palestina dan menjadikan negara ini berada di peringkat kedua setelah AS.
Nouvelle mobilisation pour un cessez-le-feu à Gaza et contre les crimes de guerre israéliens.
Face à l’élimination de masse contre le peuple palestinien, nous ne nous tairons pas !
La France doit prendre des sanctions économique et politiques fermes contre Israël ! pic.twitter.com/noQF0tI4Rn— Thomas Portes (@Portes_Thomas) December 17, 2023
"Keterlibatan dalam kejahatan genosida tersebut tidak dapat diterima dan sangat merugikan reputasi Perancis."
"Lebih dari 17.000 warga Palestina telah terbunuh dan orang Perancis telah terlibat didalamnya."
Le vrai projet d’Israël c’est l’éradication du peuple palestinien. Cette semaine une coalition d'organisations de colons israéliens a organisé la conférence pour parler de l’implantation à #Gaza. Harei Zahav, une entreprise de développement de colonies, fait de la publicité pour… pic.twitter.com/MZUzmaDPNV— Thomas Portes (@Portes_Thomas) December 16, 2023
Portes menyerukan agar mereka yang terlibat dalam kejahatan perang baik yang memiliki kewarganegaraan ganda ataupun warga negara Perancis, diseret ke pengadilan.
"Perancis harus mengambil sikap tegas dan memberlakukan sanksi ekonomi dan politik yang tegas terhadap Israel," katanya.