Petugas Medis di Gaza Kelelahan dan Sock, Korban Luka Terus Bertambah Tiap Jamnya

- 22 November 2023, 10:45 WIB
Petugas Medis di Gaza Kelelahan dan Sock, Korban Luka Terus Bertambah Tiap Jamnya
Petugas Medis di Gaza Kelelahan dan Sock, Korban Luka Terus Bertambah Tiap Jamnya /Reuters/


MEDIA PAKUAN - Alaa Kassab, wanita lulusan studi kedokteran Universitas Ain Shams di Kairo yang memutuskan dirinya menjadi sukarelawan di salah satu rumah sakit di Gaza.
 
Alaa Kassab mengungkapkan bahwa ia serta para petugas medis lainnya harus menjalani jam-jam yang panjang dan melelahkan lantaran korban luka yang tak pernah berkurang.

Ia juga menceritakan jam kerjanya akan dimulai dari siang hingga jam 3 pagi keesokan harinya. Namun ,Alaa Kassab tak pernah menyesali keputusannya tersebut.
 
Baca Juga: Isu Jadi TPN Prabowo- Gibran, Susi Pujiastuti Buka Suara: Apa Itu Bappilu?

“Tidak ada hari di mana kami dapat beristirahat. Jumlah orang yang terluka tidak pernah berkurang. Itu sebabnya saya memutuskan untuk menjadi sukarelawan, karena saya tahu bahwa para dokter berada di bawah tekanan yang sangat besar dan situasinya sangat sulit,” katanya, dikutip dari Al Jazeera pada Rabu, 22 November 2023.

“Tentu saja, saya di sini untuk melayani rakyat, dan saya tidak menyesalinya sedetik pun,” tuturnya dengan tulus.

Dalam kesempatan yang sama pula, ia juga menceritakan bagaimana kondisi rumah sakit yang tempatnya menjadi sukarelawan itu yang hampir mengalami kehancuran total dalam layanannya.

Dikarenakan mereka tak memiliki peralatan bedah, pasokan medis, bahan bakar dan personel yang memadai.
 
Baca Juga: Hamas Tukar 50 Sandera, Bebasnya 150 Orang Palestina dari Penjajah Israel

“Tetapi situasi di Jalur Gaza sangat buruk,” ucapnya kembali.

Dalam rumah sakit tersebut, Alaa Kassab bahkan setiap harinya ia melihat banyaknya anak yang menjadi korban luka.

Bahkan lebih menyedihkannya lagi harus melihat orang sang harus kehilangan anggota tubuh karena diamputasi.

Situasi itu membuat Alaa Kassab kadang tidak dapat berkata-kata. Oleh karenanya, hampir setiap hari ia harus duduk berdiam diri untuk memulihkan kondisinya sendiri.***






 

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah