Krisis Bahan Bakar Mengancam UNRWA di Gaza

- 26 Oktober 2023, 14:15 WIB
Krisis Bahan Bakar Mengancam UNRWA di Gaza
Krisis Bahan Bakar Mengancam UNRWA di Gaza /ANTARA FOTO/Reuters/Ibraheem Abu Mustafa/nym./

MEDIA PAKUAN - Dampak konflik berkepanjangan di Gaza semakin meluas dengan kekurangan bahan bakar yang mengancam operasi Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) di wilayah tersebut.

Pasokan kebutuhan di Gaza telah mengalami penurunan drastis sejak dimulainya agresi militer Israel.

Sebelum terjadinya agresi militer Israel, ratusan truk, termasuk truk komersial, truk bantuan, dan truk bahan bakar, memasuki Gaza setiap hari. Namun, kondisi berubah drastis setelah agresi tersebut.

Baca Juga: Prediksi Skor Persebaya vs Persik Kediri, Head To Head Hingga Susunan Pemain, Catatan Mereka Sama Kuat

UNRWA baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka akan terpaksa menghentikan operasinya di Jalur Gaza pada hari Rabu jika pasokan bahan bakar yang sangat dibutuhkan tidak segera terpenuhi.

Dalam pernyataan yang diunggah oleh akun resmi UNRWA di media sosial, mereka menyampaikan peringatan, "Jika kami tidak segera mendapatkan bahan bakar, kami akan terpaksa menghentikan operasi kami di Jalur Gaza mulai besok malam."ujarnya.

Namun, Israel telah mengumumkan larangan terhadap bahan bakar yang masuk ke Gaza. Juru bicara militer Israel, Daniel Hagari, mengklaim bahwa bahan bakar dilarang masuk ke Gaza karena Hamas, kelompok yang mengendalikan Gaza, menggunakan bahan bakar tersebut untuk kebutuhan operasionalnya. Hagari bahkan mengusulkan agar Hamas mengembalikan bahan bakar yang dicurinya dari UNRWA ke rumah sakit.

Kantor Perdana Menteri Israel juga menyatakan bahwa mereka tidak akan memberikan bantuan kemanusiaan apa pun ke Gaza dan akan menghentikan pengiriman bantuan dari negara lain tanpa pengawasan.

Krisis ini mengindikasikan situasi yang semakin memburuk di Gaza, dengan konsekuensi serius terhadap pelayanan kemanusiaan bagi warga yang membutuhkan. Perkembangan selanjutnya akan menjadi fokus perhatian dalam mengatasi masalah kemanusiaan yang berkembang di wilayah tersebut.***

Sumber: Amanpalestin.id

 
 

Editor: Popi Siti Sopiah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x