Network
MEDIA PAKUAN - Israel terus-menerus menggempur Jalur Gaza setelah serangan lintas batas yang diluncurkan kelompok Palestina Hamas di kota-kota perbatasan Israel, Sabtu 7 Oktober 2023 lalu.
Saat ini kantor media pemerintah Gaza, Kamis 19 Oktober 2023 menduga Israel sengaja menargetkan toko-toko roti. Serangan yang dilakukan tentara Zionis tidak hanya untuk membunuh warga Palestina lebih banyak.
Tapi untuk memotong persedian makanan warga Gaza agar kelaparan. Apalagi blokade yang dilakukan Israel sudah hampir sepekan memotong rantai bantuan pangan disejumlah negara.
Apalagi saat ini, warga Gaza yang tersebar dibeberapa pengungsian mengalami krisis kemanusiaan parah.Tidak hanya pasokan listrik makin menipis, Tapi air, makanan, bahan bakar dan hampir kehabisan obat-obatan.
"Israel sengaja menyerang lima toko roti atau toko di dekatnya di berbagai daerah di Gaza. Selain untuk membunuh banyak warga yang tengah membeli makanan, juga untuk memotong rantai makanan bagi warga Gaaza," kata kantor media tersebut.
Menurutnya, Israel berupaya menimbulkan jumlah korban sebanyak mungkin dan memperparah situasi kemanusiaan di Gaza. "Kejahatan-kejahatan ini menunjukkan bahwa tidak ada garis merah untuk pendudukan Israel,"katanya.
Sementara itu, sebanyak 3.785 warga Palestina tewas akibat serangan-serangan Israel ke Gaza. Sementara itu, lebih ada dari 1.400 warga Israel terbunuh sejak konflik dimulai.
Banyaknya masyarakat dunia yang mendesak agar konflik ini segera diselesaikan, Jenderal PBB Antonio Guterres menyerukan agar keduanya segera melakukan gencatan senjata.***
