Najib menjabat sebagai perdana menteri dari 2009 hingga 2018. Ia bersama-sama mendirikan 1MDB, dari mana sejumlah aset senilai 4,5 miliar dolar dicuri.
Pengadilan terpisah akan memberikan putusannya dalam kasus melawan Najib pada 28 Juli, yang pertama dari beberapa persidangan korupsi yang dia hadapi terkait dengan skandal 1MDB.
Baca Juga: Granat Hingga Mortir Ditemukan di Air Terjun Cipatala Jampang Tengah
Organisasi Nasional Melayu Bersatu Najib (Umno) tiba-tiba kembali berkuasa dalam koalisi yang dipimpin oleh Perdana Menteri Muhyiddin Yassin hampir lima bulan yang lalu, meskipun Najib tidak lagi memimpin partai.***