Curah hujan seperti itu disebut karena adanya ketidakstabilan atmosfer bumi di bagian barat Arab Saudi.
Atas fenomena tersebut, akun Twitter Royal Commission for the Makkah City and the Holy Sites (RCMC) mengakui keindahan alam Arab Saudi ketika ditumbuhi berbagai vegetasi.
"Tuhan memperindah Mekkah dengan pegunungan, dataran, dan lembahnya; Yang membawa warisan sejarah, budaya dan wisata yang membuat kita menunjukkan kepada dunia keindahan Makkah Al-Mukarramah," katanya melalui akun Twitter @RCMC_KSA.
Sementara itu, Pusat Meteorologi Nasional (NCM) Arab Saudi mengumumkan peringatan dini terkait adanya potensi kenaikan curah hujan masih akan terjadi di beberapa wilayah seperti di Jeddah, Rabigh, hingga Al-Kamil.
Menurut NCM, indikasi cuaca hujan sedang hingga lebat diikuti oleh aktivitas angin permukaan, gelombang tinggi, hujan es, hujan deras, hingga jarak pandang rendah akan terjadi sampai beberapa minggu ke depan.***