Berniat Menanam Alpukat, Petani Spanyol Temukan Situs Megalit Berusia 7500 tahun

- 31 Agustus 2022, 22:13 WIB
Ilustrasi Monumen Megalith
Ilustrasi Monumen Megalith /Pixabay/ SBCCN /

MEDIA PAKUAN - Para arkeolog di Spanyol, telah menemukan sebuah kompleks kuno dengan batu-batu berdiri dari zaman batu muda atau neolitikum terbesar di Eropa.

Live Science melaporkan penemuan benda zaman Neolitikum itu, berawal dari upaya untuk pembersihan lahan yang direncanakan untuk perkebunan Alpukat.

Di Eropa benda bersejarah tersebut dikenal dengan sebutan menhir, sementara itu di Inggris dikenal dengan Stonehenge.

Ribuan batu individu ini berada di area seluas sekitar 600 hektar, dan terletak di bukit-bukit.

Beberapa batu besar berdiri sendiri, sedangkan yang lainnya membentuk makam, gundukan, lingkaran batu, selungkup dan barisan linier. 

Para arkeolog saat ini sedang melakukan penelitian untuk mengetahui tujuan dan bentuk keragaman struktur tersebut.

Berdasarkan catatan sejarah diketahui bahwa menhir pertama muncul di sini pada zaman Neolitikum, yaitu pada paruh kedua milenium keenam SM.

Ini berarti benda-benda tersebut diperkirakan berusia sekitar 7500 tahun.

Jose Antonio Linares, ahli geoarkeolog di Universitas Huelva mengatakan situs tersebut, yang dikenal sebagai La Torre-La Janera, yang pernah ditemukan pada tahun 2018.

Halaman:

Editor: M Hilman Hudori

Sumber: Live Science


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x