Pasca Afganistan Diterjang Gempa Bumi, PBB Rilis Waspada Penyebaran Kolera: Ribuan Terpapar Wabah

- 24 Juni 2022, 09:26 WIB
Ilustrasi kondisi rumah warga di Afganistan setelah dilanda gempa. Kini terancam wabah gempa bumi
Ilustrasi kondisi rumah warga di Afganistan setelah dilanda gempa. Kini terancam wabah gempa bumi /Pixabay/Angelo_Giordano/
 
MEDIA PAKUAN - Afganistan dihadapkan pada kemungkinan penyebaran kolera setelah gempa bumi terburuk dalam 20 tahun terjadi di negeri itu, Rabu 22 Juni 022.
 
Kantor kemanusiaan PBB (OCHA) mengatakan wabah kolera adalah hal biasa setelah gempa bumi,  persiapan sedang dilakukan untuk menghindari wabah kolera di Afganistan.
 
 
 
 
Dalam keterangannya, Kamis 23 Juni 2022, OCHA menyebut bahwa setengah juta kasus diare akut dan berair telah dilaporkan.

"Wabah kolera setelah gempa bumi menjadi perhatian khusus dan serius. Persiapan untuk menghindari wabah sedang dilakukan," kata OCHA
 
 
Baca Juga: Tim Evakuasi Korban Gempa, Kementerian Pertahanan Afghanistan Kerahkan 7 Helikopter: Misi Penyelamatan
 
OCHA juga mengkonfirmasi bahwa operasi pencarian dan penyelamatan hampir selesai, setelah otoritas Taliban pada Rabu malam melaporkan bahwa misi penyelamatan yang hampir selesai.
 
Para penduduk juga dilaporkan segera mengubur para korban tewas dan menggali puing-puing  bangunan dengan alat seadanya untuk mencari korban.
 
Jumlah korban tewas belum bisa dipastikan, mengingat kondisi wilayah pemukiman penduduk berada di lereng-lereng gunung terpencil dan kesulitan komunikasi.
 
 
 
Bencana alam telah menambah beban penduduk di negara ini, di mana situasi perang menyebabkan jutaan orang  kelaparan dan kemiskinan dan hilangnya layanan sistem kesehatan.
 
Pengambilalihan kekuasaan oleh Taliban 10 bulan lalu telah memutus pembiayaan internasional yang vital.
 
 
Badan-badan PBB dan organisasi lain yang masih beroperasi di Afghanistan mengatakan akan mengirim pasokan ke daerah itu.
 
 
Termasuk peralatan medis, tenda, dan terpal plastik, tetapi kebutuhannya yang sangat besar karena seluruh desa mengalami kerusakan hebat.***
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: https://www.dailymail.co.uk/news/article-10946217/Afghanista


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x