Menlu AS Sebut Kematian Shireen Abu Akleh, Bentuk Penghinaan Kebebas Media

- 12 Mei 2022, 15:15 WIB
MEDIA PAKUAN - Kantor Hak Asasi Manusia PBB mendesak “penyelidikan independen dan transparan atas pembunuhannya. Impunitas harus diakhiri.”  Gedung Putih juga menyerukan penyelidikan menyeluruh. "Menyelidiki serangan terhadap media independen dan menuntut mereka yang bertanggung jawab adalah sangat
MEDIA PAKUAN - Kantor Hak Asasi Manusia PBB mendesak “penyelidikan independen dan transparan atas pembunuhannya. Impunitas harus diakhiri.” Gedung Putih juga menyerukan penyelidikan menyeluruh. "Menyelidiki serangan terhadap media independen dan menuntut mereka yang bertanggung jawab adalah sangat /Mohamed Azakir/Reuters

MEDIA PAKUAN - Kantor Hak Asasi Manusia PBB mendesak “penyelidikan independen dan transparan atas pembunuhannya. Impunitas harus diakhiri.”

Gedung Putih juga menyerukan penyelidikan menyeluruh. "Menyelidiki serangan terhadap media independen dan menuntut mereka yang bertanggung jawab adalah sangat penting," kata wakil sekretaris pers Karine Jean-Pierre.

Di PBB, Duta Besar Palestina untuk PBB Riyad Mansour, diapit oleh perwakilan Liga Arab dan Kelompok Arab PBB, menuntut penyelidikan independen internasional.

Baca Juga: Inilah Kerjaan Terenak di Arab Saudi, TKI Ini Bisa Dapat Penghasilan Rp6 jutaan Hanya dengan Tiduran Saja

Uni Eropa menuntut penyelidikan "independen" atas pembunuhan itu dan Thomas Nides, duta besar AS untuk Israel, menyerukan "penyelidikan menyeluruh" atas pembunuhan itu.

Departemen Luar Negeri AS mengatakan kematian Abu Akleh adalah kematian Abu Aklehterhadap kebebasan media."

Otoritas Palestina mengatakan pihaknya menganggap Israel "bertanggung jawab" atas kematian Abu Akleh.

Pemerintah Qatar, yang mendanai Al Jazeera, mengutuk pembunuhan itu “dalam istilah yang paling keras.”

Baca Juga: Alvin Faiz Niat Diet, Henny Yuliana Rahman Batalkan Rencana Sang Suami? Hal Ini jadi Sebabnya

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x