Israel Serang Warga Palestina di Masjid Al- Aqsa saat Sholat Subuh

- 17 April 2022, 17:41 WIB
158 warga Palestina terluka usai diserang polisi Israel di Masjid Al Aqsa
158 warga Palestina terluka usai diserang polisi Israel di Masjid Al Aqsa /Reuters/Ammar Awad/

MEDIA PAKUAN - Kekerasan kembali terjadi pada warga Palestina yang dilakukan oleh para Polisi Israel di Masjid Al-Aqsa.

Komplik antara Israel dan Palestina menjadi konflik terpanjang dan belum menemukan titik akhir hingga saat ini.

Terlebih kedua negara tersebut memperebutkan Masjid Al-Aqsa yang dianggap tempat suci oleh kedua agama antara Yahudi dan Islam.

Baca Juga: Diajak Battle Dance oleh Fuji, Lucinta Luna Beri Tanggapan Begini

Pada bulan suci Ramadhan kali ini, Israel kembali berulah dengan melakukan serangan pada warga muslim dari Palestina.

Yang mana Polisi Israel memasuki komplek Masjid Al-Aqsa pada saat jamaah berkumpul hendak melaksanakan sholat subuh.

Israel menyatakan bahwa serangan nya tersebut dilakukan untuk memfasilitasi kunjungan rutin dari orang kaum Yahudi ke tempat suci tersebut.

Baca Juga: 2 Tahun Berlalu, Kejadian Menggemparkan Ini Terjadi Lagi di Masjidil Haram Arab Saudi

Polisi Israel menyatakan bahwa para masyarakat Palestina telah menimbun batu dan mendirikan penghalang sehingga mereka melakukan pembersihan warga Palestina dari komplek masjid Al-Aqsa.

Akibat serangan tersebut, setidaknya 10 orang warga Palestina terluka dan 3 orang di bawa ke rumah sakit.

Baca Juga: Main TikTok, Fuji Mengaku Ingin Battle Dance dengan Lucinta Luna

Menurut laporan dari Al Jazeera serangan dari Israel terjadi sebelum jangka waktu tiga jam di mana non-Muslim diizinkan untuk mengunjungi kompleks tersebut.

Kemudian ketegangan semakin meningkat setelah kelompok sayap kanan Yahudi Return to Temple Mount menawarkan hadiah uang tunai kepada siapa saja yang pergi ke Masjid Al-Aqsa dan mengorbankan seekor kambing untuk sebuah ritual keagamaan Yahudi yang dilarang di dalam masjid dan itu akan menjadi provokasi lebih lanjut.

Pada hari Jumat dilaporkan dari serangan tersebut lebih dari 300 warga Palestina ditahan dan menjadi penangkapan massal terbesar selama satu jam di satu lokasi semenjak lebih dari 20 tahun.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: Al-Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x