Penyedikan Federal Ungkap Detail Baru, Skandal Hunter Biden

- 31 Maret 2022, 11:53 WIB
Penyedikan Federal Ungkap Detail Baru, Skandal Hunter Biden
Penyedikan Federal Ungkap Detail Baru, Skandal Hunter Biden /Tangkapan layar/ Twitter @siadevinci

MEDIA PAKUAN - Penyelidikan Federal sedang melakukan investigasi mendalam terkait praktik bisnis Hunter Biden dan mitranya yang diduga melanggar undang-undang pajak, pencucian uang, dan lobi asing.

Sumber CBS News menyebut dokumen yang dirilis oleh Partai Republik di Kongres menunjukkan Hunter Biden dan perusahaannya terlibat dalam beberapa transaksi keuangan dengan perusahaan energi China bernama CEFC.
 
Partai Republik menuduh bahwa perusahaan itu merupakan kepanjangan tangan pemerintah China.
 

Setahun setelah Joe Biden selesai menjabat wakil presiden di tahun 2017, Hunter Biden sebagai pengacara, menerima uang sebesar $1 juta dari seorang pejabat di perusahaan energi China.

Klien baru Biden, CEFC Patrick Ho, dihukum atas tuduhan penyuapan dan pencucian uang, yang tidak terkait untuk pekerjaannya di Afrika.

Dari dokumen yang diperoleh anggota senat republikan, Chuck Grassley menunjukan catatan keuangan yang diperoleh,  dengan rincian pembayaran dari perusahaan energi China ke perusahaan Hunter Biden dan James Biden, saudara laki-laki Presiden Biden.
 
Grassley mengungkap "Hunter Biden dan James Biden berfungsi sebagai kendaraan sempurna untuk pemerintah China yang bisa mendapatkan terobosan di sini di Amerika Serikat," katanya.
 

Hunter Biden sebelumnya mengatakan kepada CBS News, bahwa presiden tidak mendapat keuntungan secara langsung atau tidak langsung dari bisnisnya.
 
Sekretaris pers Gedung Putih, Jen Psaki menolak untuk menjawab hal tersebut dan mengatakan  "Saya juru bicara Amerika Serikat,dia tidak bekerja di pemerintahan." katanya. 
 
Psaki menambahkan "Pertanyaan terkait penyelidikan harus datang dari Departemen Kehakiman atau perwakilan Hunter Biden".***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: CBS News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah