Network
MEDIA PAKUAN - Berbicara pada pertemuan Pasukan Ekspedisi Gabungan yang dipimpin Inggris pada hari Selasa, Zelensky, mengatakan “Jelas bahwa Ukraina bukan anggota NATO. Kami memahami ini. Kami adalah orang-orang yang berakal. Selama bertahun-tahun kami diberitahu tentang pintu terbuka, tetapi sekarang juga mendengar bahwa kami tidak bisa bergabung. Ini adalah kebenaran dan ini perlu untuk diterima,'" kata Zelensky.
Ia menambahkan bahwa Kiev telah mendengar dengan keras dan jelas bahwa mereka tidak akan bergabung dengan NATO, dan ini adalah kenyataan yang harus dihadapi oleh Ukraina.
Baca Juga: Kisah TKW Mendapatkan Pelecehan dari Majikan Laki Laki 'Sering Dapat Uang Lebih Ternyata Ada Maunya'
Baca Juga: $500 Miliar Kerugian Perang Rusia Harus Membayar Mahal, Ukraina Sita Properti Rusia di Luar Negeri
Moskow telah menghabiskan waktu bertahun-tahun mengungkapkan implikasi keanggotaan Ukraina akan berurusan langsung dengan keamanan Rusia dan regional.
Moskow menyebut tawaran NATO sebagai 'garis merah' yang tidak akan diizinkan.
Sejak 1991 setiap mantan anggota Pakta Warsawa, ditambah tiga republik pasca-Soviet dan empat republik bekas Yugoslavia dimasukkan ke dalam NATO. Sedangkan prospek Rusia untuk bergabung dengan aliansi telah ditolak oleh blok tersebut.***
