Ciptakan Citra Palsu Uni Soviet sebagai Negara Teroris, Rusia Tutup Pusat HAM Memorial di Moskow

- 29 Desember 2021, 11:54 WIB
Ciptakan Citra Palsu Uni Soviet sebagai Negara Teroris, Rusia Tutup Pusat HAM Memorial di Moskow
Ciptakan Citra Palsu Uni Soviet sebagai Negara Teroris, Rusia Tutup Pusat HAM Memorial di Moskow /Ilustrasi Pixabay/

MEDIA PAKUAN - Mahkamah Agung Rusia memerintahkan penutupan dari kelompok hak asasi manusia yang paling terkenal di negara itu.

Keputusan itu menandai sebuah langkah terbaru dalam tindakan keras yang dilakukan terhadap para aktivis hak asasi, media independen dan pendukung oposisi.

Pada bulan lalu, jaksa menuduh Pusat Hak Asasi Manusia Memorial yang berbasis di Moskow dan struktur induknya.

Baca Juga: Dapat Bonus Rp4,2 Miliar, Timnas Thailand Berjanji akan Bawa Pulang Piala AFF Suzuki Cup 2020

Memorial Internasional melanggar undang-undang "agen asing" Rusia, yang meminta pengadilan untuk membubarkan kelompok tersebut.

Pengadilan di sana memutuskan untuk mendukung penuntutan, yang menuduh pada sidang karena "menciptakan citra palsu Uni Soviet sebagai negara teroris , menutupi dan merehabilitasi penjahat Nazi" yang mengarah pada Uni Soviet.

"Ini adalah sinyal buruk yang menunjukan bahwa masyarakat dan negara kita bergerak ke arah yang salah" ucap Ketua Dewan Memorial Jan Raczynski.

Baca Juga: KEBANGKITAN! 14 Negara Sebut Rusia Jadi Ancaman Negara Eropa, Kirim Bantuan Militer Ke Mali

Menurut media berita di sana, seorang pengacara kelompok yang mengatakan bahwa mereka akan mengajukan banding, di Rusia dan di tempat Pengadilan Hak Asasi Manusia (Europa).

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x