MEDIA PAKUAN - Junta militer Myanmar kini semakin kejam saja membunuh pada demonstran anti kudeta.
Dilansir Media Pakuan dari The Irrawaddy pada Selasa, 30 Maret 2021, militer Myanmar kini membunuh para pengunjuk rasa anti kudeta dengan membakarnya hidup-hidup.
Kejadian dibakarnya demonstran itu terjadi di Aungmyethazan Township, yang dimana mereka merupakan relawan bernama U Aye Ko (40).
Baca Juga: J-Hope Kecewa ke Staf BTS Karena Tak Berlaku Adil, Jungkook Beri Penjelasan
Pada awalnya tentara Myanmar hanya membakar kantor korban. Namun, Aye Kho digusur dan dibakar hidup-hidup.
Selain itu, warga ternyata dilarang militer Myanmar untuk memadamkan api tersebut.
Tercatat dalam sehari, militer Myanmar membunuh 114 pengunjuk rasa termasuk juga anak-anak.
Baca Juga: Tuai Polemik Sejak Awal, Kartu Prakerja disebut Anggota DPR Berpotensi Timbulkan Moral Hazard
Maka dari itu, korban yang tewas oleh junta militer Myanmar yaitu ada sebanyak 500 orang, sampai saat ini.