Kalah dari Perhitungan Suara Sementara Joe Biden, Donald Trump Serang Hasil Sah: Penipuan Besar!

5 November 2020, 07:56 WIB
Donald Trump/Pikiran Rakyat /

MEDIA PAKUAN - Melihat perhitungan sementara yang diungguli Joe Biden, petahana Donald Trump menyerang upaya penghitungan suara sah dalam pilpres Amerika Serikat.

Entah kenapa tanpa ada dasar Donald Trump mengklaim adanya penipuan dalam pilpres AS tahun ini.

Dia menyebut upaya untuk menghitung seluruh surat suara sama saja dengan mencabut hak pilih para pendukungnya.

Baca Juga: Tombak Kemenangan Barcelona, Lionel Messi dan Gerard Pique Luluhlantakan Dynamo Kyiv 2-1

"Penipuan besar di negara kita, ini penipuan terhadap publik Amerika, ini memalukan bagi negara kita, terus terang kita memenangkan pemilu ini," kata Trump, pada Kamis 5 November 2020.

Dia mengungkapkan bahwa jutaan orang memilihnya, tapi ada sekelompok orang yang mencabut haknya.

"Jutaan dan jutaan orang memilih kami, dan sekelompok orang yang sangat menyedihkan, sedang berupaya mencabut hak kelompok orang itu," ucapnya

Baca Juga: Unggul Diperhitungan Suara Sementara Pilpres, Joe Biden Tinggalkan Donald Trump hingga Ke Dasar

"Dan kami tidak akan membiarkannya, Kami tidak akan membiarkannya," tambahnya Trump menegaskan pernyataannya tersebut.

Disamping itu dalam pidatonya, Trump bersikeras menyatakan negara-negara bagian yang masih melakukan penghitungan suara saat ini menunjukkan dirinya unggul atas lawannya, Joe Biden.

Seharusnya itu akan menjadikannya menang, meskipun ada suara signifikan yang belum selesai dihitung.

Baca Juga: Wow! Mirip dengan Dirinya, Raffi Ahmad Kuliahkan Pedagang Baso Viral

Beberapa negara bagian masih melakukan penghitungan surat suara via pos.

Sementara itu di kubu Joe Biden dari Partai Demokrat pada hari Rabu, 4 November kemarin, mengklaim dirinya tengah menuju kemenangan atas petahana Donald Trump.

Biden mengungkapkan Wisconsin dan Michigan memberinya dorongan penting dalam perlombaan mencapai 270 suara elektoral yang dibutuhkan di Electoral College negara bagian.

Karena Trump bisa memenangkan pemilu 2016 unggul di dua negara bagian tersebut.

Baca Juga: Daftar Harga Emas Antam Terkini Kamis, 5 November 2020 di Pegadaian Pergram Rp938.000

Kehilangan suara di Wisconsin dan Michigan akan mempersempit jalannya kemenangan.

“Dan sekarang setelah malam penghitungan yang panjang, jelas bahwa kami memenangkan cukup banyak negara bagian untuk mencapai 270 suara elektoral yang diperlukan untuk memenangkan kursi kepresidenan,” kata Biden, dikutip Media Pakuan dari RRI, Kamis, 5 November 2020.

“Saya di sini bukan untuk menyatakan bahwa kami menang, tapi saya di sini untuk melaporkan bahwa ketika penghitungan selesai kami yakin akan menjadi pemenang," katanya.***

Editor: Adi Ramadhan

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler