MEDIA PAKUAN - Konflik Hamas dan Israel semakin memanas, Zionis terus mengempur Gaza. Berdalih memburu Hamas, kelompok militer Palestina, Israel memborbardir pemukiman, tempat ibadah dan rumah sakit di Gaza.
Upaya untuk mewujudkan gencatan senjata dan menghentikan konflik di Jalur Gaza terus mengalami jalan buntu karena serangkaian kegiatan diplomatik tingkat tinggi dalam beberapa hari terakhir tidak membuahkan hasil.
Dampak dari kekerasan hati Zionis warga masyarakat dunia semakin marah dan muak dengan kelakuan Israel genosida terhadap warga sipil Palestina.
Aksi buntut tersebut adalah serangan brutal Israel ke Jalur Gaza yang terus dilakukan hingga memakan ribuan nyawa.
Baru-baru ini beredar video di media sosial yang menggambarkan kemarah warga Bahrain terhadap Israel.
Dalam video tersebut menggambarkan warga Bahrain melempari kantor Kedutaan besar Israel dengan bom molotove.
Dalam narasinya mengatakan bahwa kejadian tersebut terjadi dini hari pada Minggu, (19/11/2023) .
Sementara teks pelekat pada video berbunyi: "Dubes di Bahrain Diserang Bom Molotov."
Video warga Bahrain ini sudah beredar di media sosial. Dalam video yang diunggah akun snack video @LokakNews, awalnya puluhan orang menyalahkan bom molotov di depan gedung yang diduga Gedung Kedubes Israel.
Tanpa ragu puluhan orang itu langsung melemparkan bom molotov yang sudah dipersiapkan itu.
Keberadaan video tersebut langsung diserbu netizen tanah air. Tidak sedikit netizen yang mendukung aksi tersebut, sebagai bentuk dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina.
Salah satunya akun @user_ijal harahap, yang menulis beruntung tidak ada kantor Kedutaan Besar Israel di Indonesia.
Baca Juga: Bela Palestina, Halsey Penyanyi Asal Amerika Jadi Target Penembak Misterius
"untung aja di indo gak ada kantor dubes nya...klw ada sudah rata sama tanah kantor nya..," tulisnya.
"tidak perlu menjadi muslim untuk membela palestina," tulis akun @de Bandit.
Video yang sama ditonton lebih dari 49.800 kali selepas dibagikan dengan klaim yang mirip di postingan Facebook ini dan ini, postingan Instagram ini, serta postingan TikTok ini dan ini.
Video itu beredar lebih dari 1.600 juta kali selepas beredar dengan narasi serupa di X, sebelumnya Twitter, ini dan ini.
Klip berdurasi satu menit dan 15 detik itu menampilkan sejumlah orang melemparkan sebuah gedung dengan bom molotov dan menyebabkan kebakaran.
"Warga Bahrain melempar kedutaan Israel di Bahrain dengan bom molotov dan mencoba membakarnya," tulis keterangan unggahan Facebook itu. "Aksi ini sebagai respons bom yang jatuh di Rumah Sakit dan pabrik roti di Gaza akibat serangan Israel."
Rekaman itu juga muncul dengan klaim dalam bahasa Inggris, bahasa Prancis dan bahasa Arab.***