MEDIA PAKUAN- Pakaian adat yang dikenakan Duta Besar RI untuk China dan Mongolia Djauhari Oratmangun mewarnai upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-78 Kemerdekaan RI di KBRI Beijing pada Kamis.
Djauhari memakai baju adat Kepulauan Tanimbar di Maluku. Pakaian berupa jas tenun warna dominan merah terang dengan corak putih dan hitam.
Pakaian tersebut dipadu dengan ikat kepala bercorak sama lengkap dengan hiasan burung cendrawasih besar, serta kalung.
Presiden Jokowi Widodoa pun memakai kain dengan corak sama dalam menyampaikan pidato kenegaraan pada Rabu, 16 Agustus 2023.
Upacara yang berlangsung di halaman KBRI Beijing itu, Djauhari menjadi pembina upacara, mahasiswa dan para pelajar Indonesia di Beijing menjadi pasukan pengibar bendera Merah Putih.
Sejumlah warga negara Indonesia turut serta dalam upacara tersebut. Ada juga warga yang tertahan di luar kompleks KBRI karena terlambat beberapa menit sebelum upacara digelar tepat pada pukul 09.00 waktu setempat (08.00 WIB).
"Saya ini berasal dari Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Inilah yang sebenarnya setiap hari kita pakai di sana.
Terima kasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo yang kemarin menggunakan pakaian adat Tanimbar yang saya kira sangat diapresiasi masyarakat Tanimbar, termasuk saya putra Tanimbar," ujarnya Djauhari.
Menurut Djauhari, kain tenun Tanimbar juga pernah beberapa kali dipromosikan di China bersama dengan beberapa kain tradisional nusantara lainnya.
"Tapi sebenarnya kemeriahan baru akan nanti sore karena akan ada panggung judulnya "Gempita Merdeka".
Baca Juga: Insiden Tali Putus Saat Upacara HUT RI ke 78 di Gorontalo, Pelajar SMA Naik ke Tiang Bendera
Tadi pagi kita sudah upacara memperingati hari HUT ke-78 Indonesia di sini dengan hikmat, dihadiri oleh mahasiswa, pecinta Indonesia, Guiqiao yang lalu pulang (ke China)," kata dia.
YouTuber bernama Jerome Polin juga mengikuti upacara tersebut, ia mengaku menikmati upacara bendera di KBRI Beijing itu.
"Seru banget, terharu sih masih banyak yang peduli dengan Indonesia meskipun lagi di China dan tadi banyak yang pakai kebaya dan batik jadi teruskan melestarikan budaya Indonesia," ungkap Jerome, yang turut mengikuti upacara.
Sebelumnya, KBRI Beijing mengundang sekitar 50 orang komunitas Guiqiao Indonesia ke Wisma Duta pada 10 Agustus 2023 malam
Guiqiao ialah orang asli China yang pernah tinggal di Indonesia namun terpaksa kembali ke China sekalipun masih mencintai Indonesia.
KBRI Beijing juga menggelar serangkaian lomba pada 13 Agustus 2023. Antara lain sepeda gembira, lomba memindahkan bendera, lomba makan kerupuk, lomba memecahkan balon, dan lomba meniup bola.
Termasuk pingpong, lomba kacang sumpit, lomba makan kerupuk, dan lomba balon naga.
Sedangkan lomba untuk dewasa yaitu lomba balap sarung, lomba joget balon, lomba estafet memecahkan balon.***