MEDIA PAKUAN - Angkatan Darat AS menyetujui akan mengontrak desain baru untuk tank ringan, yang mencapai 96 dari General Dynamics Land Systems (GDLS).
Laporan mengungkapkan bahwa sekitar 1,4 miliar dolar AS akan dihabiskan untuk tank tersebut yang berasal dari pembayaran pajak.
Uang yang diberikan dari Angkatan Darat AS itu akan diberi kepada produsen dalam memproduksi kendaraan lapis baja, yang diumumkan pada Selasa, 28 Juni 2022.
Baca Juga: Kepala Komisi Komunikasi Federal AS, Meminta TikTok dihapus dari AppStore dan Google Play
Tank milik GDLS versi II sebelumnya dinyatakan sebagai pemenang atas program Mobile Protected Firepower (MPF).
Kompetisi yang dimenangkan GDLS seri II adalah bertujuan untuk membuat endaraan baru dari kelas yang diluncurkan militer AS pada tahun 2015 lalu, yang sebelumnya dibatalkan pada tahun 1996.
Desain GDLS seri II termasuk salah satu dari dua kategori yang dipilih pada kompetisi di bulan Desember 2018.
Baca Juga: Netizen Meragukan insiden Kereta pengangkut Gandum Ukraina Tergelincir
Satu diantaranya adalah BAE Systems milik Inggris, akan tetapi MPF yang dimiliki Inggris didiskualifikasi karena tidak memenuhi jadwalnya dalam mengirimkan replika untuk pengujian.
Menurut pandangan militer AS, MPF adalah sebagai penerus spiritual era perang Vietnam M551 Sheridan pada 1997.
Produk GDLS seri II tersebut hadir dengan dipersenjatai dengan meriam XM35 105mm yang awalnya dirancang hanya untuk program di tahun 1990-an, XM35 dipasang di turret dari varian tank tempur utama M1 Abrams GDLS.
Sementara Sheridan adalah produk yang sama dari GDLS yang merupakan seri sebelumnya yang dapat menembakkan amunisi konvensional dan rudal anti-tank dipandu MGM-51 Shillelag.
Menurut sebuah laporan, tank ringan seri terbaru tersebut akan diresmikan pada musim gugur tahun ini.***