Es Krim Buatan China Jadi Kontroversi, Zhong Xue Gao Tanggapi dan Beberkan Formula

8 Juli 2022, 09:08 WIB
Viral Es Krim Buatan China, Termahal dan Tidak Meleleh di Bakar Api, Netizen: 'Apa Isinya'? /Tangkapan layar /You Tube The Telegraph

MEDIA PAKUAN - Es krim produk China ini menjadi sorotan publik, usai sebuah video memperlihatkan es krim ini tahan lama tidak meleleh meskipun di bakar oleh api.

Video tersebut memicu kontroversi besar di dunia maya dengan banyak orang bahkan bertanya-tanya apakah ada penggunaan pengental dan aditif buatan yang berlebihan dalam produksi es krim dan apakah aman untuk dikonsumsi.

Melansir dari Global Times, salah satu perwakilan perusahaan tersebut menanggapi ke khawatiran netizen.

Baca Juga: Viral Es Krim Buatan China, Termahal dan Tidak Meleleh di Bakar Api, Netizen: 'Apa Isinya'?

Zhong Xue Gao selaku Direktur Perusahaan mengeluarkan pernyataan di Sina Weibo yang mengatakan bahwa es krim Salt Coconut-nya aman dan dibuat sesuai standar keamanan pangan.

Menurut perusahaan, es krim yang dimaksud terutama terbuat dari susu (35,8 persen), krim ringan (19,2 persen), santan (11,2 persen), dan susu kental manis (7,4 persen), dan susu bubuk utuh. (6 persen). Ini mengandung lebih dari 40 persen bahan padat, yang 20 persen lebih tinggi dari standar nasional.

Sebuah laporan oleh Global Times milik negara China menambahkan bahwa pengental Karagenan, yang menjadi perhatian publik, adalah ekstrak alami ganggang merah dan banyak digunakan dalam produksi es krim dan minuman untuk membantu stabilitas protein susu di dalamnya. produk.

Jumlah Karagenan dalam es krim Kelapa Garam adalah 0,032 gram dan sesuai dengan standar nasional, kata pernyataan perusahaan.

Baca Juga: Pertama Kali, Tenaga Kerja Asal Kabupaten Sukabumi Bekerja Diperkebunan Inggris: Tidak Pandai Bahasa Inggris

Lebih lanjut ditambahkan bahwa es krim mereka biasanya meleleh pada suhu kamar dalam waktu 3-4 menit dan ini adalah pertama kalinya perusahaan menemukan laporan tidak meleleh bahkan ketika dibakar.

"Kami percaya bahwa tidak ilmiah untuk menilai kualitas es krim dengan memanggang, mengeringkan, atau memanaskan es krim," katanya lebih lanjut.

Zhong Xue Gao juga berjanji untuk bekerja sama dengan pihak berwenang setempat yang meluncurkan penyelidikan setelah video itu muncul.

Wang Silu, seorang inspektur makanan nasional senior, juga mengatakan kepada AFP bahwa produk yang digunakan untuk mengentalkan es krim aman.***

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Global Times

Tags

Terkini

Terpopuler