BJB Sukabumi Sediakan Uang Baru Rp 10 Miliar untuk Lebaran

6 Mei 2021, 16:50 WIB
ISTIMEWA /

MEDIA PAKUAN-Bank Jabar Banten (BJB) Cabang Sukabumi telah menyediakan stok uang baru bagi masyarakat yang akan menukar uang untuk lebaran. 

Tentunya sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Indonesia membagi bagikan uang ke sanak keluarga atau biasa disebut 'angpao' THR. 

Bank yang berdiri sejak tahun 1961 tersebut menyediakan Rp 10 miliar untuk nasabah di Sukabumi. 

Baca Juga: PT XL Salurkan Ratusan Laptop dan Akses Internet untuk Belasan Pesantren di Indonesia

"Kita sudah melayani penukaran uang baru semenjak satu minggu lalu," ungkap Manager Operasional, Bank BJB Sukabumi, Reni Nuraeni, Rabu (5/5).

Uang sebanyak itu dalam bentuk uang hasil cetak (HCS) tersebut dapat dijangkau melalui mobil kas keliling unit BJB yang biasa dijumpai di pusat keramaian. 

Namun kondisi saat ini berbeda, menurut Reni penukaran uang untuk tahun ini tidak bisa dilakukan di pusat keramaian dengan mobil kas keliling unit BJB lantaran masih dalam masa pembatasan pandemi covid 19.

"Karena kondisi pandemi Covid-19, kita prioritaskan keselamatan untuk menghindari penyebaran virus Corona. Untuk layanan penukaran uang baru kita melihat kondisi, selama uang pecahan masih tersedia, kami tetap melayani" ujarnya. 

Selain itu sudah dipastikan oleh pihak BJB untuk ketersediaan uang di ATM yang terdapat sebanyak 27 titik. 

"Jadi penukaran uang baru itu, bisa didapatkan masyarakat melalui semua jaringan kantor Bank BJB Sukabumi, yang memiliki 1 kantor cabang, 3 kantor kas dan 3 KCP. Dan kami juga pastikan ATM BJB mampu melayani para nasabah kami," lanjutnya. 

Namun untuk mengantisipasi nasabah atau masyarakat yang menukar uang dengan jumlah yang banyak, Reni mengatakan akan dibatasi untuk setiap orangnya mengikuti ketersediaan yang ada. 

Baca Juga: Ingin Jadi Manajer IT? Lowongan Kerja BUMN di Perum PPD Mei 2021, Lulusan Minimal S1 Saja

"Kalau memungkinkan kondisinya untuk satu orang kita batasi mendapatkan 2 pack untuk masing-masing pecahan uang mulai dari Rp2 - 50 ribu. Apabila kondisinya semakin sedikit untuk pemerataan dan keadilan, kita batasi 1 nasabah 1 pack uang baru," tuturnya. (Manaf Muhammad)

 

Editor: Hanif Nasution

Tags

Terkini

Terpopuler