5 Bahaya Bagi Kesehatan Tubuh, Akibat Terlalu Sering Minum Air Dingin

- 5 November 2020, 14:24 WIB
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan, minum air dingin atau es-esan akan membuat virus bertahan lebih lama.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan, minum air dingin atau es-esan akan membuat virus bertahan lebih lama. /PIXABAY/
 
MEDIA PAKUAN - Meminum air dingin saat terik tentu dianggap menjadi pilihan yang tepat untuk menyegarkan dahaga. Air dingin atau air es kerap dijadikan sebagai solusi saat tenggorokan kering.
 
Padahal mengonsumsi air dingin terlalu sering tidak sepenuhnya baik. Meski menjadi minuman yang menyegarkan, rupanya air dingin memiliki beberapa efek buruk bagi kesehatan. Bahkan salah satunya dapat mempengaruhi kinerja jantung.
 
Bukan itu saja, dilansir dari Health site, terdapat sederet efek buruk lainnya dari meminum air dingin. 
Berikut ulasannya:

 
1. Meminum air dingin atau air es akan memperlambat proses pencernaan. Suhu dingin air es dapat menyempitkan pembuluh darah, sehingga akan menghambat proses pencernaan. Jika terus dibiarkan maka akan berujung pada penumpukan lemak di bagian perut. 
 
2. Suhu normal tubuh adalah 37°C, saat meminum air dingin, tubuh akan berusaha mengembalikan suhu normal dengan cara membakar energi, mengonsumsi air dingin secara terus menerus akan mengurangi asupan nutrisi, karena makanan yang masuk kedalam tubuh tidak bisa diserap secara optimal. 
 
 
3. Meminum air dingin terlalu sering juga dapat memicu munculnya lendir pada lapisan kerongkongan.
Bila dibiarkan, saluran kerongkongan akan lebih rentan terkena infeksi radang, serta mengganggu sistem pernapasan.
 
4. Sebuah penelitian mengungkapkan, meminum air dingin terlalu sering dapat memengaruhi saraf vagus.
Saraf vagus merupakan saraf dalam tubuh yang berfungsi mengontrol aktivitas bawah sadar tubuh, seperti detak jantung. Air dingin dapat memengaruhi kinerja saraf dan membuat detak jantung menjadi lebih pelan.
 
 
5. Meminum air dingin terlalu sering juga dapat menyebabkan sakit kepala. Air es dapat memperlambat sistem metabolisme tubuh, sehingga akan mengganggu saraf pusat dan akan ditandai dengan rasa pusing di kepala. ***
 
 
 
 
 
 
 
BalasTeruskan

Editor: Ahmad R

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x