Permintaan Penerbangan Menurun, Maskapai Dunia Gunakan Bahan Bakar Buruk

- 21 September 2020, 10:44 WIB
Pesawat terbang maskapai Qantas.
Pesawat terbang maskapai Qantas. /

"Hanya dalam situasi di mana perekonomian sedang compang-camping, kami biasanya melihat komponen yang lebih mahal langsung menuju ke VLSFO," kata Lindell.

Pada Januari 2020, Harga bahan bakar pasawat di Singapura jatuh dari $ 70 per barel menjadi $ 20 per berel.

Baca Juga: Lagi Viral, Ini Dia Resep dan Cara Membuat Odading dengan Mudah

Dan pada awal Mei 2020, singapura pulih menjadi $ 41 per berelnya.

Sementara itu, harga minyak VLSFO di pusat minyak Asia menurun menjadi 54% lebih rendah dibandingkan akhir tahun lalu.

Direktur Asosiasi Industri Bunker Internasional, Unni Einemo mengatakan, permintaan bahan bakar penerbangan dan transportasi darat telah menyebabkan ketersediaan yang lebih besar dari komponen campuran untuk bahan bakar pengiriman.

Baca Juga: Geger, Ditemukan Jejak COVID-19 pada Kemasan Cumi Impor di Tiongkok

Sementara itu, kesengsaraan bahan bakar pesawat mengakibatkan harga yang lebih rendah untuk industri perkapalan, dan ini juga akan berpotensi menimbulkan masalah kedepannya.*** Holis.

Halaman:

Editor: Ahmad R

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x