MEDIA PAKUAN - Artis sinetron Lidya Pratiwi dalam sebuah acara talkshow menyebutkan bahwa penjara merupakan neraka dunia.
Diketahui, artis 33 tahun tersebut pernah terjerat kasus pembunuhan berencana pada 28 April 2006 lalu.
Dirinya sempat menghebohkan publik, lantaran model Naek Gonggom Hutagalung ditemukan tewas di Putri Duyung Cottage, Ancol, Jakarta Utara.
Baca Juga: Jadwal Acara TV Nasional Minggu 1 November 2020 MNCTV ANTV GTV TVRI dan SCTV
Akhirnya, Lidya, ibunya, Vince Yusuf, dan pamannya Tony Jusuf, dinyatakan harus bertanggung jawab atas dugaan kasus tersebut.
Setelah mendekam di penjara selama 14 tahun, akhirnya Lidya pun dinyatakan bebas.
Artis yang pernah membintangi film 'Untung Ada Jinny' ini pun, bebas bersyarat pada 9 April 2013, dan dinyatakan bebas murni pada 24 November 2018.
Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari ini Trans 7 Minggu 1 November 2020: Saksikan Top Speed MotoGP
Dalam sebuah acara Talkshow yang dipandu oleh Feni Rose, artis yang lahir pada 14 Januari 1987 tersebut mencurahkan isi hatinya.
Feni Rose menanyakan perihal ketakutan Lidya saat di vonis hukuman di usia 19 tahun, serta ketakutan setelah dinyatakan bebas.
"Ketika kamu, diusia 19 tahun harus menjalani vonis hukuman, dan sesudah kamu boleh menghirup udara bebas, tentu 2 hal ini punya tantangan yang berbeda, yang paling kamu takutkan ketika masuk apa? dan apa yang menakutkan ketika kamu keluar?" tanya Feni.
Baca Juga: Jadwal Acara TV Keluarga yang akan Menghibur Hari Ini! Minggu 1 November 2020, TV One, Net TV
Lidya pun mengungkapkan kondisi dan perasaannya yang terpendam selama ini.
"yang paling menakutkan ketika masuk, kak itu kan satu tempat yang, kita nanya orang siapapun gak akan ada yang pernah mau masuk ke tempat itu ya kak," ujarnya.
Kemudian, dia menyebutkan bahwa penjara adalah nerakanya dunia yang tentunya tidak diinginkan setiap orang.
Baca Juga: Masih Banyak Warga Sukabumi yang Anggap Enteng Keberadaan COVID-19
"Dibayar berapapun orang juga gak akan pernah mau, ibaratnya itu tempat mungkin ya, kalau dibilang nerakanya di dunia, orang akan mikir itu kali ya, gak ada yang mau milih itu," katanya melanjutkan.
Lidya pun mencurahkan, bahwa tempat tersebut sangat tidak nyaman, bahkan dia sempat syok setengah mati.
"Aku pun syok setengah mati, saat bangun harus melihat, oh sekarang tempatnya begini ya, jadi terbingung-bingung, terheran-heran gitu ya kan," ungkapnya berkaca-kaca.
Selanjutnya, Feni bertanya mengenai hal yang ditakutkan setelah ia keluar dari jeruji besi.
Baca Juga: Ini Daftar Empat Provinsi Penyumbang Kasus COVID-19 Terbesar di Indonesia
"Setelah keluar, apa yang kamu takutkan atau pada saat kamu mau melangkah sampe kamu harus 7 tahun dulu nih?" Feni kembali bertanya.
"Ketakutannya ya aku khawatir, bergaul sama orang tuh khawatirnya besar," jawab Lidya.
Dia mengungkapkan rasa khawatir yang melandanya yakni, takut salah bergaul dengan orang yang salah, serta takut dimanfaatkan oleh teman yang tidak bertanggung jawab.***