Berikut adalah langkah-langkah pelaksanaannya:
Niat puasa harus dilakukan sebelum fajar. Niat bisa diucapkan dalam hati atau dengan lafadz sebagai berikut:
"Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta'ala."
Yang berarti: "Saya niat puasa Tarwiyah sunah karena Allah Ta'ala."
Seperti puasa pada umumnya, selama berpuasa Tarwiyah, seorang Muslim harus menahan diri dari makan, minum, dan perbuatan yang membatalkan puasa mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
Selama berpuasa, sangat dianjurkan untuk memperbanyak ibadah seperti membaca Al-Qur’an, berdzikir, dan berdoa, serta melakukan amal saleh lainnya.
Baca Juga: Polisi Ungkap Detik-detik Pemuda Hanyut di Sungai Cimandiri Sukabumi
Puasa Tarwiyah memberikan kesempatan bagi seorang Muslim untuk memperdalam keimanan dan meningkatkan ketakwaan.
Dengan menjalankan puasa ini, seorang Muslim memanfaatkan waktu di bulan Dzulhijjah yang penuh dengan keberkahan dan rahmat.