Perang Yom Kippur, Pertempuran Berdarah di Timur Tengah: Mesir dan Suriah Keroyok Israel di Dukung Amerika

- 10 Oktober 2023, 13:40 WIB
Ilustrasi Perang Yom Kippur di Timur Tengah,
Ilustrasi Perang Yom Kippur di Timur Tengah, /

 

 
MEDIA PAKUAN- 10 Oktober 1973 peristiwa sejarah penting yang dikenal dengan nama Perang Yom Kippur atau Perang Oktober dimulai di Timur Tengah.

Perang ini merupakan salah satu konflik paling berdarah dan signifikan dalam sejarah wilayah tersebut, melibatkan negara-negara seperti Mesir, Suriah, dan Israel.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi latar belakang, kronologi, dan dampak dari Perang ini.

Perang Yom Kippur, yang juga dikenal sebagai Perang Oktober karena dimulai pada bulan Oktober 1973.
 
Perang dipicu oleh ketegangan yang berlarut-larut antara negara-negara Arab di Timur Tengah, terutama Mesir dan Suriah, dengan Israel.
 
Baca Juga: Langgar Privasi Debitur! Teror Debt Collector Pinjol Bahayakan Mental dan Psilkologis: Laporkan Polisi

Sengketa wilayah, terutama berkaitan dengan Semenanjung Sinai yang dikuasai Israel dan Dataran Tinggi Golan yang dikuasai Suriah, menjadi sumber konflik.

Kronologi Perang

6 Oktober 1973: Perang dimulai dengan serangan mendadak oleh Mesir dan Suriah pada hari Yom Kippur, hari paling suci dalam kalender Yahudi.

Serangan ini dilakukan serentak di berbagai front.

Respons Israel: Meskipun keterkejutan awal, Israel segera memobilisasi pasukan dan mulai melawan serangan-surangan tersebut.
 
Baca Juga: Mengerikan! Hewan Binturong Irfan Hakim Melahirkan, Anaknya Bermata Satu dan Bertanduk: Menyerupai Dajjal?

Perkembangan Intensif: Perang Yom Kippur berlangsung selama beberapa minggu dengan pertempuran hebat di berbagai front, termasuk di Semenanjung Sinai dan Dataran Tinggi Golan.

Intervensi Superpower: Konflik ini menyaksikan intervensi kedua superpower, Amerika Serikat dan Uni Soviet. AS mendukung Israel, sementara Uni Soviet mendukung negara-negara Arab.

Gencatan Senjata: Pada akhir Oktober, gencatan senjata dicapai, mengakhiri pertempuran aktif dalam Perang Yom Kippur.
 
Baca Juga: Hasil Pertandingan Kualifikasi AFC Futsal Asian Cup 2024, Arab Saudi Bantai Macau Pada Pekan Ke 2 Grup B

Dampak Perang Yom Kippur

Perang Yom Kippur memiliki dampak yang signifikan:

Korban Jiwa: Ribuan tentara dan warga sipil tewas dalam konflik ini di kedua sisi.

Perubahan Persepsi dan Strategi: Perang Yom Kippur mengubah persepsi dunia terhadap konflik Timur Tengah dan strategi kedua belah pihak.

Perjanjian Damai: Meskipun berakhir dengan gencatan senjata, perang ini kemudian menjadi landasan bagi perundingan perdamaian, seperti Perjanjian Camp David antara Israel dan Mesir pada tahun 1978.

Pengaruh Terhadap Politik Regional: Perang ini juga mempengaruhi dinamika politik dan keamanan di wilayah Timur Tengah hingga saat ini.
 
Baca Juga: Jangan Dibuang! Berikut Ini Kami Sajikan Resep Smoothies Berbahan Kulit Buah Naga

Perang Yom Kippur, atau Perang Oktober, adalah peristiwa bersejarah yang memengaruhi banyak aspek dalam sejarah konflik di Timur Tengah.

Konflik ini menyadarkan dunia akan ketegangan di wilayah tersebut dan meninggalkan jejak yang masih terasa hingga saat ini.***
 

 
 
 
 
 
 

Editor: Ahmad R

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x