MEDIA PAKUAN - Gerhana matahari dan bulan adalah fenomena alam yang selalu menarik perhatian banyak orang.
Dan hari ini, di sebagian wilayah di Indonesia akan terjadi gerhana matahari. Lintasan akan terjadi diseluruh wilayah Indonesia Bagian Timur dan sebagian Indonesia Bagian Barat
Berikut ini adalah tata cara shalat gerhana Bulan dan Matahari, mari kita simak!
Diketahui, selain menjadi momen yang menakjubkan. Gerhana juga memiliki makna simbolis yang penting dalam kehidupan spiritual.
Oleh karena itu, umat Muslim diwajibkan untuk melakukan shalat gerhana ketika terjadi gerhana matahari atau bulan.
Berikut adalah tata cara shalat gerhana matahari dan bulan beserta hikmahnya.
Tata Cara Shalat Gerhana Matahari dan Bulan
1. Niat
Sebelum memulai shalat gerhana matahari, hendaklah membaca niat shalat gerhana.
2. Takbiratul Ihram
Baca Juga: Hasil Pertandingan 8 Besar UEFA Champions League di Leg Kedua, Inter Milan Amankan Tiket Semifinal
Seperti pada shalat biasa, awali dengan membaca takbiratul ihram.
3. Membaca Surat Al-Fatihah
Setelah takbiratul ihram, bacalah surat Al-Fatihah.
4. Membaca Surat Al-Qur'an
Setelah Al-Fatihah, bacalah surat Al-Qur'an sesuai dengan kesukaan Anda.
5. Ruku'
Setelah membaca surat Al-Qur'an, ruku' seperti dalam shalat biasa.
6. I'tidal
Setelah ruku', kembali ke posisi tegak dan baca i'tidal.
7. Sujud
Setelah i'tidal, sujud seperti dalam shalat biasa.
8. Bangun dari sujud dan sujud kedua
Setelah sujud pertama, bangun dan kembali sujud lagi seperti dalam shalat biasa.
9. Duduk di antara dua sujud
Setelah sujud kedua, duduk di antara dua sujud seperti dalam shalat biasa.
10. Tasyahud dan Salam
Selesai melakukan duduk di antara dua sujud, bacalah tasyahud dan salam.
Itulah sekilas tata cara shalat gerhana Bulan dan Matahari, tidak ada perbedaan dalam shalat kedua itu.***