Ternyata membaca surah Al-Kafirun sama dengan membaca seperempat dari Al-Qur’an. Hal ini disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan Annas “Qul Ya ayyuhAl-Kafirun senilai dengan seperempat Al-Qur’an.” Hadis ini dianggap hasan oleh al-Albani dalam kitab silsilah ahadits sahihah.
Hal ini disebabkan kerana Al-Kafirun berisi keterlepasan dari syirik (tauhid atau kalimat syahadat yang pertama). Kerana itu surah ini memiliki kandungan yang setara dengan seperempat Al-Qur’an.
3. Membacanya Sangat Dianjurkan Dalam Solat-Solat Malam
Hal ini diriwayatkan oleh Al Wailli dari hadist Jabir bin Abdullah: “Seorang laki-laki berdiri lalu shalat fajar dua rakaat. Ia membaca di rakaat pertama Qul ya AyyuhAl-Kafirun (katakan hai orang-orang kafir) hingga akhir surah. Lalu Nabi SAW bersabda:
“Ini adalah hamba yang beriman kepada Tuhannya. Kemudian ia membaca pada rakaat kedua Qul Huwallahu ahad (Katakanlah Dia adalah Allah yang maha Esa sampai akhir surat. Lalu Nabi Saw bersabda : Ini adalah hamba yang mengenal Tuhannya. Thalhah berkata : Maka aku suka membaca dua surah ini dalam dua rakaat ini ”
4. Keutamaan Bila Dibaca Menjelang Tidur Dapat Membebaskan Kemusyrikan
Hal ini diriwayatkan oleh Abu Dawud dari Farwah bin Naufal: dari ayahnya bahawa Nabi SAW bersabda: Bacalah Qul ya ayyuhAl-Kafirun kemudian tidurlah di akhirnya, sesungguhnya ayat tersebut membebaskan dari kemusyrikan”.
Bila dibaca dengan Qul huwallahu Ahad akan memperteguh keimanan dan membebaskan kemunafikan. Hal ini disampaikan oleh Al Asymu’i berkata : Dikatakan Qul ya AyyuhAl-Kafirun dan Qulhuwallahu Ahad, keduanya membebaskan dari kemunafikan.
Wallahua’lam, semoga bermanfaat.****