Maka dari itu agensi dari Ibrahim tersebut membawakan TKI itu pulang ke rumahnya dan menahannya.
Di dalam rumah agensi, Ibrahim ditahan dan diancam akan dibunuh dan dipatahkan tulangnya oleh agensinya.
Selain itu, gaji Ibrahim hingga saat ini masih ditahan oleh agensinya sebesar 2000 ringgit atau sekitar Rp6,6 juta.***