Akan tetapi walaupun begitu, orang Arab tetap selalu makmur dan kaya raya, padahal sumber dayanya hanya minyak dan jemaah haji serta umroh.
Hal tersebut terjadi karena bos dari perusahaan apapun pasti akan berhenti bekerja ketika waktu shalat telah tiba.
Maka orang Arab Saudi lebih mengejar akhirat daripada dunia, karena dunia hanya berada di genggaman mereka saja.***