MEDIA PAKUAN - Pelaksana Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha senantiasa mengumandangkan takbir dan dzikir.
Seperti akan dilakukan umat muslim bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha, Minggu 10 Juli 2022 mendatang.
Umat muslim diwajibkan bisa memperbanyak takbir dan dzikir di bulan Dzulhijjah. Bisa memanfaatkan momen sebelum sholat Idul Adha.
Baca Juga: Demi Menolak Lamaran Pria Arab Saudi, TKW Indonesia Rela Menjanda Selama 15 Tahun
Takbir dan dzikir bisa dilakukan juga dalam kegiatan sehari-hari
وَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِى أَيَّامٍ مَعْلُومَاتٍ أَيَّامُ الْعَشْرِ ، وَالأَيَّامُ الْمَعْدُودَاتُ أَيَّامُ التَّشْرِيقِ . وَكَانَ ابْنُ عُمَرَ وَأَبُو هُرَيْرَةَ يَخْرُجَانِ إِلَى السُّوقِ فِى أَيَّامِ الْعَشْرِ يُكَبِّرَانِ ، وَيُكَبِّرُ النَّاسُ بِتَكْبِيرِهِمَا . وَكَبَّرَ مُحَمَّدُ بْنُ عَلِىٍّ خَلْفَ النَّافِلَةِ .
Artinya: Ibnu Abbas berkata, "Berdzikirlah kalian pada Allah di hari-hari yang ditentukan yaitu 10 hari pertama Dzulhijah dan juga pada hari-hari tasyriq." Ibnu 'Umar dan Abu Hurairah pernah keluar ke pasar pada sepuluh hari pertama Dzulhijjah, lalu mereka bertakbir, lantas manusia pun ikut bertakbir. Muhammad bin 'Ali pun bertakbir setelah shalat sunnah. (HR Bukhari).
Sholat Idul Adha adalah sholat yang diadakan pada Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada 10 Dzulhijjah.