Sikap Tawadhu, Kisah Umar Bin Abdul Aziz yang Tidak Mengakui Tangisannya, Mengapa Demikian?

- 3 Juni 2022, 17:05 WIB
Ilustrasi wanita muslim yang tawadhuk
Ilustrasi wanita muslim yang tawadhuk /mohamed_hassan/Pixabay

 

MEDIA PAKUAN - Sebuah kisah yang menunjukan ketawadhuan seorang Umar Bin Abdul Aziz yang tidak mengakui tangisannya karena dibacakan sebuah hadist.

Berikut kisahnya.

Maimun bin Mihran meriwayatkan bahwa suatu ketika dia bertemu dengan Umar bin Abdul Aziz.

Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN PT Indofarma Juni 2022, Membuka 1 Formasi Kosong dengan Minimal Lulusan D3 Saja

Lalu Umar memintanya untuk menyampaikan sebuah Hadits dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam.

Baca Juga: Akhirnya! Pendaftaran Taruna TNI AU 2022, Minimal Lulusan SMA SMK Berikut Tata Cara Pendaftarannya

Maka Maimun menyebutkan satu Hadits yang amat berkesan hingga Umar menangis sejadi-jadinya.

Lalu Maimun berkata: Wahai Amirul Mukminin! Kalau saja aku tahu engkau akan menangis niscaya akan kubawakan Hadits lain yang lebih ringan.

Umar berkata: Wahai Maimun! Ini gara-gara kami terlalu banyak makan kacang adas, dan sejauh yang kuketahui, ia bisa melunakkan hati, memperbanyak air mata, dan melemaskan badan.

Baca Juga: Simak Pendaftaran Akpol Bintara 2022, Puluhan Ribu Kuota Dibuka Buruan Daftar!

Al 'Ashimi mengomentari kisah ini dengan mengatakan: Dia benar, memang kacang adas memiliki sifat-sifat itu, akan tetapi rahasia sesungguhnya yang menyebabkan Umar menangis ialah karena hatinya amat takut kepada Allah.

Namun dia punya alasan untuk menisbatkan sebab tangisnya pada kacang adas, seakan dia ingin menjauhkan dirinya dari sesuatu yang mungkin menimbulkan riya'.

Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN PT Inti Juni 2022, Minimal Lulusan SMA SMK Berikut Link Pendaftarannya

Baca Juga: Lowongan Kerja PT Matahari Departement Store Juni 2022, Buka 4 Formasi Kosong dengan Minimal Lulusan SMA SMK

Baca Juga: Lowongan Kerja Badan Pusat Statistik Juni 2022, Minimal Lulusan SMA SMK Sederajat dengan 1 Formasi Saja

Sumber: Samthun Nujumil 'Awali Fi Anba'il Awa'ili Wat Tawali karya Imam Abdul Malik bin Husein bin Abdul Malik Asy Syafi'i Al 'Ashimi rahimahullahu

Wallahu'alam.***

Editor: Ahmad R


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah