Setiap kali sudah menarik becak dan kuli, Abdullah selalu menyisihkan uangnya untuk menabung pergi haji dari mulai Rp10.000.
Setelah sabar selama beberapa tahun, akhirnya pada 2009 kakek tersebut bisa daftar untuk menjadi calon jamaah haji.
Abdullah sangat bernyukur akhirnya ia bisa berangkat haji pada 2011 ke tanah suci Makkah untuk melaksanakan ibadah haji.
Itulah kisah kakek-kakek yang bisa berangkat haji hanya berawal dari uang Rp10 ribu yang ia kumpulkan selama bertahun-tahun.***