Network
MEDIA PAKUAN - Oknum pembuat video pemanggilan arwah Vanessa dan Bibi Ardiansyah, kini menjadi bukan-bulanan netizen.
Dalam video konten horor tersebut, akhirnya Ki Soleh dan rekanya Baks 888 meminta maaf kepada seluruh warga Indonesia.
Video horor tersebut dibuat dilokasi dimana tragedi kecelakaan Venessa Angel dan Bibi Ardiansyah di Tol Jombang.
Netizen menganggap mereka berdua adalah pelaku yang tak bertanggungjawab dan mengeruk keuntungan dari peneritaan orang lain.
Baca Juga: Krisis Pangan Merajalela, Karena Kelaparan 5 Warga Korea Utara Dihukum Kedapatan Mencuri Jagung
Netizen pun menilai konten itu adalah hal yang mengada-ada. Mereka tak sedikitpun punya empati dengan keluarga korban yang masih berduka.
Usut punya usut, rencananya mereka ingin berbicara dengan arwah untuk mengungkapkan apa yang sebenarnya terjadi sehingga kecelakaan itu menewaskan dua dari lima penumpang di mobil Pajero Sport putih itu.
Tak hanya netizen yang geram dengan ulah oknum tersebut. Wirang Birawa seorang master firasat pun mengometarinya.
Baca Juga: Krisis Pangan Merajalela, Karena Kelaparan 5 Warga Korea Utara Dihukum Kedapatan Mencuri Jagung
Menurutnya belasan tahun belajar dan membaca buku tentang dunia lain, tidak ada manusia bisa bicara dengan arwah atau menghadirkan arwah.
Atas dasar itu, mereka berdua mengutarakan permintaan maaf ke publik dan langsung menghapus konten tersebut.
Baks 888 berdalih bahwa tujuan mereka membuat konten hanya untuk mendoakan mendiang.
Baca Juga: Kenali Dulu, Karakter dan Sifat Zodiak Ini, Pria Aquarius Menyukai Variasi Posisi Seks.
"Kami mengklarifikasi dan meminta maaf atas kejadian konten yang kita buat. Dan juga kita konten kreator sebenarnya datang ke lokasi itu untuk mendoakann almarhum dan almarhumah," ujar Baks 888.
Merekapun meminta maaf kepada warga Indonesia dan keluarga besar Venessa Angel dan mereka mengaku konten itu sudah di take down.
Mereka mengatakan, ada yang mencuri video tersebut tanpa izin mengambilnya. "Memang yang terjadi ada video kita yang dicuri, dicomot sama konten kreator yang lain akibatnya menjadi ramai begini", pungkasnya.***
Sumberv : https://www.youtube.com/watch?v=c6va25NZVMo
