Network
MEDIA PAKUAN - Pihak Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Ahmad Jaeni mengklarifikasi mengenai video yang sempat viral di Medsos.
Disadur dari akun TikTok kacong jiddah, Video yang sempat viral terlihat ada seorang wanita asal Indonesia di Arab Saudi yang bertingkah seperti halnya orang gila.
Dari video tersebut dirumorkan bahwa wanita Indonesia tersebut stres akibat dilecehkan dan dibuang oleh majikannya.
Pihak KJRI di Arab Saudi Ahmad Jaeni menanggapi hal tersebut melalui video yang diunggah seorang youtuber Indonesia di Arab Saudi.
Baca Juga: KPK Periksa 7 Saksi Terkait Kasus Dugaan Korupsi Bupati Musi Banyuasin
Baca Juga: Kena Nyinyir Karena Kesibukan, Larissa Chou Beri Jawaban Tegas
"Masalah ini sudah ditangani pihak KJRI." kata Jaeni yang dikutip Media Pakuan dari channel youtube IDAY ADVENTURER, Kamis 28 Oktober 2021.
"Belau itu bukan dibuang tetapi keluar dari rumah majikan seolah olah seperti dibuang." sambung Jaeni.
Selain itu, Jaeni mengatakan, TKW tersebut sebelum terkena gangguan mental sempat pergi ke KJRI untuk meminta pulang ke Indonesia.
"Dibulan juli yang bersangkutan sudah mau dipulangkan, sudah mau bikin paspor namun tidak bisa pulang karena berhubung ada pembatasan dan pengumuman, orang Indonesia kepulangan ditangguhkan dulu." ujar Ahmad Jaeni.
Baca Juga: Kejagung Tetapkan Tersangka Baru Kasus Dugaan Korupsi Perindo
Baca Juga: Pepaya Muda Ternyata Memiliki Banyak Manfaat, Salah Satunya Meningkatkan Kekebalan Tubuh
KJRI menekankan, TKW tersebut stres bukan karena majikan melakukan hal hal yang tak terduga melainkan karena rasa ingin pulang yang berlebih.
Bahkan KJRI mengatakan, pihak majikan posisi di rumah sakit, majikan bertanggung jawab akan memulangkan dengan hak haknya
"Karena kondisi mental, mungkin ingin pulang terlalu larut, kondisi Indonesia dituntut, mungkin kondisi ingin benar benar pulang." ujar KJRI
Meski begitu pihak yang bersangkutan yakni TKW kini sudah membaik dan sudah ditangani oleh pihak KJRI
"Alhamdulillah kami sudah ditangani sudah berikan perlindungan, keluarganya sudah menjenguk." ujar KJRI.***
