Mengejutkan! Pangeran Harry, Akui Trauma Usia 12 Tahun Sejak Kematian Putri Diana Hingga Jadi Pemabuk

- 21 Mei 2021, 16:10 WIB
Potret Pangeran Harry.
Potret Pangeran Harry. /Instagram.com/@sussexroyal

Kemudian Pangeran Harry menceritakan kepada Oprah Winfrey bagaimana istrinya saat ini yaitu Meghan Markle, membantunya menghadapi ‘trauma usia 12 tahun’

Sekitar empat tahun yang lalu, Meghan Markle menyuruh Pangeran Harry untuk meminta bantuan dari tenaga profesional.

Baca Juga: Mengejutkan! Digugat Cerai Istri, Muhammad Alvin Faiz : Kami Sudah Tidak Sejalan

Untuk mengatasi trauma yang dideritanya sejak kematian Putri Diana, Pangeran Harry pun mendapatkan terapi EMDR dan teknik psikoterapi interaktif yang berguna untuk meringankan rasa trauma serta serangan panik yang diderita sang Adipati Sussex.

Menurut Pangeran Harry, rasa trauma yang dialaminya makin parah lantaran semasa remaja hingga berusia 20 tahunan, dirinya dibesarkan di lingkungan yang tidak mengijinkannya untuk bercerita kepada siapapun.

“Saya tidak berada di lingkungan yang mengijinkan saya untuk berbicara tentang trauma. Rasanya seperti tertekan,” ucap Pangeran Harry.

Sebelum bertemu Meghan Markle, Harry mengatakan bahwa dirinya disuruh menahan trauma yang dialaminya.

Baca Juga: Dilalap Si Jago Merah, Bus dan Empat Kendaraan Hangus Terbakar

“Saya pikir keluarga saya akan membantu saya. Tapi tiap kali saya bertanya, memohon, memperingatkan mereka, saya hanya mendapatkan jawaban bisu dan dibiarkan,” ucap Pangeran Harry.

Bahkan menurut Pangeran Harry, anggota keluarganya hanya menyuruhnya bermain untuk mengatasi traumanya tersebut.

Halaman:

Editor: Popi Siti Sopiah

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah