MEDIA PAKUAN-Perkelahian antara dua kelompok organisasi massa (ormas) kembali terjadi di Jalan Veteran, Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Pertarungan dua ormas tersebut, tepat di depan Polres Metro Bekasi Kota pada Rabu 9 Juni 2021 dini hari.
Peristiwa tersebut, dibenarkan oleh Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari.
Baca Juga: Cocok Di Tonton Bareng Pacar! 5 Rekomendasi Anime Romantis yang Bikin Baper
Erna mengatakan, dua ormas yang bentrok itu adalah Ormas Pemuda Batak Bersatu (PBB) dan Gerakan Muslim Penyelamat Aqidah (Gempa).
"Sudah selesai dan damai. Salah paham di antara mereka. Jadi, tidak ada masalah lagi di kemudian hari," kata Erna singkat.
Sebelumnya, lokasi bentrok ormas berawal di wilayah Narogong, Rawalumbu.
Akibat dari perkelahian bentrokan itu dua orang alami luka-luka.
Baca Juga: VIRAL! Gadis Imut Menangis Gak Berani Turun Eskalator
Untuk penyebab terjadinya peristiwa itu, diduga pertikaian dipicu masalah utang piutang.
Mula-mula anggota ormas PBB menagih utang kepada seseorang warga Narogong.
Tak terima akan hal itu, dia mengadukan masalah tersebut ke ormas Gempa.
Kemudian pada akhirnya adu otot pun tak dapat dihindari dari kedua ormas tersebut.
Baca Juga: Dapat Keringanan Hukuman, Terdakwa Penyebar Video Syur Gisel Adalah Tulang Punggung KeluargaBaca Juga:
Kemudian, ormas PBB langsung mendatangi kantor Polres Metro Bekasi Kota untuk membuat laporan hal itu.
Ternyata kedatangan mereka diikuti ormas Gempa yang juga ingin melaporkan ke pihak kepolisian.
Disitulah sempat terjadi gesekan kembali terjadi di depan halaman Polres.
Baca Juga: Permalukan Paraguay di Kadang Sendiri, Brazil Tunjuk Gigi Lakukan Gol Tercepat di Menit 4
Dari masing-masing anggota ormas itu terlihat mereka membawa senjata tajam seperti celurit.
Tidak haya itu, merek juga membawa kayu dan bambu sebagai alat bentrokan kedua ormas tersebut.
Sementara puluhan angota ormas yang dianggap provokator langsung diamankan pihak kepolisian. Menjelang pagi, dua ormas langsung dibubarkan petugas menggunakan gas air mata.***
Sumber:PMJ