Turun ke Jalanan, Samen Sekolah di Cisaat Sukabumi Sempat Ricuh

- 1 Juli 2024, 16:36 WIB
Tangkapan layar keributan saat samen sekolah di Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi.
Tangkapan layar keributan saat samen sekolah di Kecamatan Cisaat Kabupaten Sukabumi. /Istimewa

MEDIA PAKUAN - Sebuah video berdurasi 1 menit 35 detik memperlihatkan keributan sejumlah warga di jalanan saat acara samen atau perpisahan sekolah dan naik kelas. 

Dari informasi yang dihimpun peristiwa tersebut terjadi di Jalan Suryakencana, Desa Sukasari, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi perbatasan dengan wilayah Kadudampit pada Minggu 30 Juni 2024.

Dalam video, terlihat sejumlah pemuda saling adu jotos dan dorong-dorongan hingga menimbulkan kericuhan. Tampak samen tersebut dilaksanakan dengan cara pawai keliling turun ke jalanan sambil membawa boneka raksasa berwarna merah-putih. Bahkan, suara letusan petasan sempat terdengar hingga akhirnya keributan dibubarkan oleh warga di sekitar lokasi.

Salah satu warga setempat Nada (26) mengatakan, bentrokan tersebut diduga berawal ketika terdapat rombongan samen yang mengonsumsi minuman keras. Lalu, botol bekas minuman yang terbuat dari kaca dipecahkan hingga mengenai warga yang berada di sekitar lokasi.

Baca Juga: Momen Polisi - TNI Main Boles saat HUT Bhayangkara ke 78 di Kota Sukabumi

"Itu yang lagi ngarak samen pada minum, botolnya dipecahin ke jalan, kena ke anak kecil nggak tahu anak Karang Taruna di kampung sini. Akhirnya berantem," ujarnya, Senin 1 Juli 2024.

Menurut dia, samen itu diadakan oleh salah satu madrasah di Desa Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Pasca warga membubarkan kericuhan tersebut, para pemuda yang terlibat langsung dimediasi oleh aparat desa setempat.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Cisaat Resor Sukabumi Kota Yanto Sudiarto AKP Yanto Sudiarto membenarkan bahwa permasalahan tersebut telah dimediasi dengan cara bermusyawarah.

"Jadi permasalahan kemarin memang ada kesalahpahaman dari warga dan yang melaksanakan samen. Namun sudah selesai dilakukan mediasi antara kedua belah pihak," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah