Banjir Limpasan Terjang Kota Sukabumi, Lima Rumah Terdampak

- 24 Maret 2024, 19:41 WIB
Petugas BPBD Kota Sukabumi melakukan penanganan pasca banjir limpasan.
Petugas BPBD Kota Sukabumi melakukan penanganan pasca banjir limpasan. /Istimewa


MEDIA PAKUAN - Banjir melanda Jalan Kabandungan di Kecamatan Gunungpuyuh dan Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat. Banjir terjadi saat hujan lebat turun pada Minggu 24 Maret 2024 sore.

Banjir yang terjadi merupakan air limpasan dari aliran Sungai Cimenteng, Kota Sukabumi karena tersumbat oleh tumpukan sampah.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, luapan tersebut menyebabkan sebuah Tembok Penahan Tanah (TPT) ambruk.

"Tersumbatnya aliran Sungai Cimenteng yang mengakibatkan TPT sekaligus tembok Setukpa ambruk dikarenakan tidak kuat menahan rembesan air dari aliran sungai tersebut," kata Kepala Pelaksana BPDB Kota Sukabumi Novian Rahmat, Minggu 24 Maret 2024.

Petugas BPBD Kota Sukabumi langsung terjun ke lokasi untuk melakukan penanganan banjir tersebut terutama di ruas Jalan Kabandungan. Banjir melanda sekitar pukul 16.30 WIB.

 

"Petugas sedang pembersihan material tanah akibat banjir limpasan di Jalan Kabandungan bersama team damkar guna pengamanan pemakai jalan tersebut," ujarnya.

Akibat dari banjir limpasan tersebut, sedikitnya terdapat lima rumah warga yang terdampak yakni empat rumah di Kelurahan Selabatu Kecamatan Cikole, dan satu rumah di Kelurahan Karamat Kecamatan Gunungpuyuh.

"Kondisi banjir limpasan sudah reda dan masih pembersihan material tanah yang di jalan guna keamanan pengguna jalan," jelasnya.

Diketahui, hujan berintensitas tinggi mengguyur wilayah Kota Sukabumi sejak sekitar pukul 16.30 WIB hingga pukul 18.30 WIB.***

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x