MEDIA PAKUAN - Equinox diartikan oleh para pemerhati astronomi sebagai bagian dari fenomena astronomi.
Dimana ketika matahari mengitari garis khatulistiwa dan terjadi dua kali selama setahun, yakni, Kamis 21 Maret 2024 hari ini dan Senin 23 September 2024 mendatang
Hal tersebut dibenarkan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Adapun pengaruh Equinox di Indonesia menurut Sub Koordinator Hubungan Pers dan Media Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwi Rini Endra Sari mengatakan fenomena equinox akan terjadi di Indonesia pada Kamis, 21 Maret 2024.
"Fenomena ini bisa menyebabkan peningkatan suhu di Indonesia. Namun, peningkatan itu tidak terlalu signifikan," katanya.
Dia mengatakan peningkatan suhuakan dirasakan, Tapi tidak terlalu signifikan seperti yang terjadi di Afrika, Timur Tengah.Fenomena equinox juga tidak berdampak pada musim di Indonesia.
"Perlu diketahui fenomena equinox berbeda dengan gelombang panas, karena tidak mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis," katanya.
Sementara itu, tersebar informasi di media sosial langkah pencegahan dampak dari fenomena tersebut, yakni