Network
MEDIA PAKUAN - Pemerintah Kota Sukabumi sedang membahas perencanaan pembangunan kota. Dalam proses perencanaan ini, Pemkot turut melibatkan kalangan muda.
Hal ini ditandai dengan kegiatan Sukabumi Youth Planner Conference (SYPC) tahun 2024 Kota Sukabumi yang digelar di Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sukabumi, Sabtu 17 Februari 2024.
Sebanyak 30 delegasi dari SYPC yang terpilih melalui serangkaian seleksi turut dilibatkan dalam proses perencanaan pembangunan Kota Sukabumi tahun ini. Kegiatan ini sudah rutin dilaksanakan sejak 2019.
"Perencanaan pembangunan kota sangatlah penting, karena memainkan peran kunci dalam membentuk kualitas hidup penduduk, memastikan keberlanjutan lingkungan dan meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya," kata Penjabat (Pj)Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji, Sabtu 17 Februari 2024.
Baca Juga: PPNI Kota Sukabumi Sebut Tumbangnya Puluhan Petugas Pemilu karena Kurangnya Persiapan Fisik
Kusmana mengatakan, pembangunan kota yang inklusif akan dilakukan dengan melalui perencanaan kota dengan infrastruktur yang ramah terhadap hak-hak penyandang disabilitas, kelompok remaja atau pemuda maupun masyarakat pada umumnya.
Dia menerangkan, SYPC diselenggarakan sebagai salah satu pengejawantahan amanat Peraturan Wali Kota Sukabumi Nomor 53 tahun 2023 tentang Perencanaan Pembangunan Inklusif. SYPC merupakan kegiatan anak muda Kota Sukabumi berkumpul, berdiskusi dan mensimulasikan isu-isu permasalahan Kota Sukabumi.
"Ajang SYPC sudah berlangsung sejak 2019 dan tahun ini menginjak penyelenggaraan yang ke lima," ungkap Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji.
Adapun lima isu strategis yang berkaitan dengan generasi muda di Kota Sukabumi yang dibahas dalam SYPC 2024 di antaranya pendidikan, ekonomi, tata ruang, digital, dan lingkungan hidup.***
