Tak hanya itu, dua kendaraan tipe R2, Honda Beat dan Honda Xtraid, juga ikut menjadi korban.
Sementara itu, selain penanganan laka lantasnya oleh satlantas polres sukabumi.
Polisi melakukan pemeriksaan terkait kepastian ledakan mobil gas masih dalam proses pendalaman dan pemeriksaan oleh tim penyidik satreskrim polres sukabumi.
Kapolres Sukabumi, AKBP Maruly Pardede, mengungkapkan bahwa pihaknya telah memeriksa 6 orang saksi.
Termasuk supir mobil truk, 4 orang teknisi dari perusahaan RGS yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan kendaraan.
"Dan 2 orang anggota yang pertama kali tiba di TKP.,”papar Maruly.
"Mari kita bersama-sama mendoakan korban dan keluarga yang ditinggalkan. Kami akan terus bekerja keras untuk mengungkap penyebab pasti dari tragedi ini," ujar Kapolres Maruly Pardede.
Masih Maruly mengatakan, kepada Masyarakat Sukabumi diimbau untuk tetap waspada dan memberikan informasi apapun yang bisa membantu proses penyelidikan ini. ***