Tiba di Sukabumi, Anies Baswedan Dihujani Curhatan Masalah dari Ratusan Petani

- 20 September 2023, 14:50 WIB
Anies Baswedan ketika berdialog dengan ratusan petani di Sukabumi, Rabu 20 September 2023.
Anies Baswedan ketika berdialog dengan ratusan petani di Sukabumi, Rabu 20 September 2023. /Manaf Muhammad/Media Pakuan



MEDIA PAKUAN - Setibanya di Sukabumi, Jawa Barat, bakal calon presiden yang diusung partai Nasional Demokrat (Nasdem) Anies Baswedan langsung bertemu dengan ratusan petani di Mahoni Leisure Kecamatan Sukaraja, Rabu 20 September 2023.

Berdasarkan pantauan Media Pakuan, Anies Baswedan bersama rombongannya tiba di lokasi sekitar pukul 12.00 WIB. Dia langsung menyapa warga yang sudah menantinya.

Ratusan petani yang tergabung dalam Gapoktan atau gabungan kelompok tani yang berasal dari berbagai desa di Kabupaten Sukabumi menyampaikan keluhan dan harapannya kepada Anies Baswedan.

"Di desa kami sangat sulit pada saat menanam padi, sulit pupuk," kata Euis Nuryanti petani yang tergabung dalam Gapoktan di Desa Bojongsari Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi.

Baca Juga: Hari ini Anies Baswedan akan Berkegiatan di Sukabumi, akan Ziarah Makam Pahlawan dan Bersholawat

Usai berdialog dengan para petani, Anies menyampaikan bahwa persoalan yang terdapat di sektor pertanian saat ini cukup banyak, termasuk stabilitas harga yang masih naik turun.

"Variasinya banyak, mulai dari persoalan ketersediaan pupuk, keterjangkauan harganya dan juga aksesnya. Lalu kemudian disampaikan juga modal untuk kegiatan pergudangan, pengolahan hasil yang membutuhkna akses pada permodalan. Pun ketiga disampaikan juga mengenai stabilitas harga yang sering harganya naik turun sehingga tidak ada stabilitas," kata Anies Baswedan kepada awak media.

"Kemudian mereka juga mengeluhkan tentang pelaku pelaku usaha besar yang masuk ke sektor pertanian sehingga petani petani kecil itu terkalahkan karena mereka tidak bisa memproduksi skala besar yang membuat harga jauh lebih kecil," ucapnya

Menurut eks gubernur DKI Jakarta itu, kebutuhan atas tata niaga pangan yang lebih lebih baik itu sudah urgen. Supaya harga pangan di pasaran bisa stabil juga petani bisa sejahtera.

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad

Sumber: Media Pakuan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x