Nakal! Gerombolan Bandit Gasak Jagung Sekebun Milik Warga Cireunghas Sukabumi

- 4 September 2023, 19:27 WIB
Ilustrasi jagung.*/
Ilustrasi jagung.*/ /Pixabay

MEDIA PAKUAN - Petani bernama Yusup (50) baru saja mengalami peristiwa pencurian. Ladang jagung miliknya di Kampung Tegalpanjang RT 020 RW 006, Desa Tegalpanjang, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi baru saja disatroni kawanan bandit.

Peristiwa tersebut diketahuinya ketika sedang ronda di sekitar kebunnya pada Sabtu 2 September 2023 malam. Dia mencurigai adanya sebuah kendaraan angkutan kota (angkot) yang sedang berhenti di dekat kebun miliknya.

Dihampirinya mobil angkot tersebut, lalu didapati bahwa para pencuri baru selesai bahu membahu membopong sejumlah karung yang berisikan jagung milik korban.

"Awal diketahui oleh pemiliknya pada saat ronda melihat di depan kebun banyak karung-karung jagung. Setelah melihat ada mobil berhenti akhirnya dia menghubungi warga lainnya," kata Kapolsek Cireunghas Resor Sukabumi Kota IPDA Hendrayana, Senin 4 September 2023.

Baca Juga: Jerit Warga Kebonpedes Sukabumi yang Alami Krisis Air Bersih selama Belasan Tahun

Kemudian korban memberitahu warga lainnya atas adanya peristiwa tersebut. Kejar kejaran pun sempat terjadi, namun sayang hanya satu pelaku yang berhasil diamankan. Dua pelaku lainnya melarikan diri sambil membawa sejulah karung berisikan tumpukan jagung.

"Berhasil kita amankan tanpa ada kejadian lain berupa penganiayaan atau yang lainnya. Satu pelaku pada hari itu juga sekitar pukul 03:00 WIB, yang dua orang menggunakan angkot melarikan diri," tuturnya.

Hendra mengugkapkan, petani yang menjadi korban dugaan pencurian dan pemberatan tersebut harus merugi sebanyak Rp7 juta. Namun masih ada sisa beberapa karung yang gagal dibawa kabur oleh pelaku.

"Masih ada beberapa karung yang belum diangkut dan ditinggalkan para pelaku di TKP. Pelaku yang kita amankan pria inisial J (22) warga Citamiang, Kota Sukabumi, yang bersangkutan residivis kasus serupa, pencurian burung di wilayah Cibeureum, dulu ditahan 1 tahun 2 bulan," ujarnya.

Halaman:

Editor: Manaf Muhammad


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x